Kecelakaan Maut di Bontang, Korban Tewas Anak di Bawah Umur, Polisi Sebut Akibat Kelalaian Orang Tua
Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan MT Haroyono, Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan MT Haroyono, Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (18/12/2020) malam lalu, tewaskan pengendara motor yang masih di bawah umur.
Diduga pengendara Mio tersebut adalah siswa di salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Bontang.
Dari keterangan yang dihimpun Satlantas Polres Bontang, pengendara yang merupakan warga Bontang Utara itu kelahiran 2004.
"Iya dia masih pelajar. Umurnya masih 16 belum boleh bawa kendaraan," ungkap AKP Imam Syafii Kasat Lantas Polres Bontang saat dikonfirmasi. Minggu (20/12/2020).
Baca juga: Profil Salshabilla Adriani, Selebgram yang Terlibat Kecelakaan Beruntun dan Tabrak 2 Mobil Parkir
Baca juga: Polres Bontang Siagakan 177 Personel Jelang Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Polres Bontang Amankan Pelaku Pemukulan Sekuriti Pasar Tamrin
Baca juga: Berkat Desakan Polres Bontang, Deklarasi Pilkada Damai Digelar
AKP Imam sesalkan, jika kejadian tersebut adalah kelalaian orang tua yang memberikan izin anaknya mengendari motor sendirian.

Padahal jelas, Satlantas Polres Bontang acap kali melakukan himbau terkait larangan terhadap orang tua agar tidak membiarkan anaknya yang masih dibawah umur untuk mengendarai kendaraan sendiri.
"Orang tua lalai. Harusnya jangan memberikan izin anaknya untuk berkendara sendirian jika masih di bawah umur," sesalnya.
Ia pun kembali mengimbau, agar orang tua bisa lebih tegas melarang anaknya yang masih di bawah umur untuk tidak berkendara dengan sendiri.
"Iya ini demi keselamatan anak-anak kita. Jadi orang tua harus tegas melarang," imbaunya.
Diketahui, pengendara Mio itu melaju kenjang dari arah MH Tamrin ke arah MT Haryono hingga menabrak trotoar jalan hingga terpental keluar jalur dan menabrak pohon.
Jarak Pandang Jalan Terbatas
Pengendara Mio seruduk trotoar dan terpental menabrak pohon dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Amalia Bontang, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (19/12/2020).
Sebelumnya, pengendara motor Mio tersebut terlibat dalam kecelakaan tunggal di Jalan MT Haryono Bontang, Jumat (18/12/2020) malam lalu.
Dari penuturan Kasat Lantas Polres Bontang AKP Imam Syafi’i, pengendara Mio itu melaju kenjang dari arah MH Tamrin melaju kencang ke arah MT Haryono hingga menabrak trotoar jalan sebelum menabrak pohon.
Dari pemeriksaan tim medis yang di himpun Satlantas Polres Bontang, pengendara tersebut tidak dalam pengaruh alkohol.
Baca juga: Pencarian Korban Kecelakaan Speedboat vs Ponton di Samarinda, Operasi SAR Ditutup Sementara
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Samarinda, Motor Terbentur Pintu Truk Fuso, Satu Korban Nyawa Melayang
Baca juga: Selebgram Salshabilla Adriani Kecelakaan, Tabrak 2 Mobil Parkir, Sempat Kabur Sebelum Diamankan
Baca juga: Profil Salshabilla Adriani, Selebgram yang Terlibat Kecelakaan Beruntun dan Tabrak 2 Mobil Parkir