Kecelakaan Maut di Bontang, Korban Tewas Anak di Bawah Umur, Polisi Sebut Akibat Kelalaian Orang Tua
Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan MT Haroyono, Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
"Keadaanya normal. Pengendara memang laju, ditambah lagi hujan yang menyebabkan jarak pandang dia terbatas," terangnya.
Pengendara yang merupakan warga Bontang Utara itu masih dibawah umur yang memiliki surat izin mengemudi.
"Umurnya masih dibawah 17 tahun," ungkapnya.
AKP Imam mengimbau kepada orangtua agar kiranya tidak mengizinkan anaknya membawa kendaraan sendiri.
Baca juga: Lebih Mengerikan Dibandingkan Covid, Dirlantas Polda Kaltim Sebut Kasus Kecelakaan Sering Diabaikan
Baca juga: Program BPJAMSOSTEK Jaminan Kecelakaan Kerja-Return To Work Raih Penghargaan Sinovik Award
Baca juga: Pelajar Sering Terlibat Kecelakaan Motor, Dishub Samarinda Dorong Swasta Operasikan Angkutan Pelajar
Baca juga: NEWS VIDEO Out of Control, Truk Tronton Kecelakaan di Gunung Tangga Poros Samarinda-Bontang
Selain itu ia juga ingatkan agar seluruh masyarakat, diharapkan selalu menerapkan TRI SIAP.
Yakni, siap kondisi fisik, siap kondisi kendaraan, serta siap mematuhi peraturan berlalu lintas.
“Karena kecelakaan berawal dari pelanggaran lalu lintas,” pungkasnya.
Pengendara Seruduk Pohon
Berita sebelumnya. Tabrak trotoar pengendara motor Mio terpental, seruduk pohon, lalu tewas di Rumah Sakit Bontang.
Kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan MT Haryono, Bontang Utara, Jumat (18/12/2020) sekira 22.40 wita.
Diduga pengendara motor Mio dari arah Jalan MH Tamrin, melaju kencang ke arah Jalan MT Haryono hingga menabrak trotoar pembatas jalan, sebelum terpental keluar jalan dan terbentur pohon.
Menurut penuturan saksi di lokasi kejadian, pengedara itu melaju kencang dengan kondisi jalan licin akibat diguyur hujan.
"Laju. Terus jalan juga licin. Awal nabrak trotoar hingga keluar dari badan jalan lalu nabrak pohon," terang Mira, saksi mata yang berada di lokasi kejadian.
Baca juga: Rencana Disdikbud Bontang Terapkan Pembelajaran Tatap Muka, Belum Dapat Persetujuan dari Guru
Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 di Bontang Makin Menanjak di Akhir Tahun 2020, Kemarin 67 Kasus Baru
Baca juga: Polres Bontang Siagakan 177 Personel Jelang Natal dan Tahun Baru
Korban kecelakaan tunggal langsung tak sadarkan diri, lalu dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Kondisinya parah, terlalu banyak darah. Hidungnya hancur," tuturnya.
Baca juga: Ketua IDI Bontang Sebut Belum Dapat Rekomendasi dari PB IDI untuk Uji Klinis Vaksin
Baca juga: Penganiaya Wanita di Bontang Akui Pukul Kepala Korban Pakai Kayu Demi Kuasai Ponselnya
Baca juga: Kasus Penganiayaan Wanita Paru Baya di Pondok Bontang Lestari Terungkap, Begini Modus Kejahatannya
Namun tragis, nyawa laki-laki pengendara motor Mio yang tak diketahui identitasnya itu tak selamat.
Korban dinyatakan meninggal dunia.
Hingga berita ini terbit, media ini masih menunggu keterangan lebih lanjut dari unit laka lantas Polres Bontang.
(TribunKaltim.co/Ismail Usman)