Malam Tahun Baru di Samarinda, Digelar Razia, LPJU Hingga Lampu Tematik Jembatan Dipadamkan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Usai gelaran apel personil gabungan sore tadi di Mako Polresta Samarinda, Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.

Personil gabungan mulai menyisir daerah titik keramaian yang biasanya tempat berkumpul masyarakat Kota Tepian pada malam pergantian tahun sejak pukul 17.00 Wita.

Dari pantauan dilapangan, iring-iringan kendaran roda empat, truck, kendaraan roda dua di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda terparkir, tepatnya didepan kantor Gubernur Kalimantan Timur.

Personil dari TNI-Polri, Satpol PP, Dishub dan instansi terkait lain tengah bersiaga menunggu lanjutan informasi untuk berpatroli menyisir daerah keramaian lainnya.

Baca juga: Rekor, Balikpapan Nyaris 100 Kasus Positif Baru, Dua Bayi Baru Lahir Ikut Terpapar Covid-19

Baca juga: Malam Tahun Baru, Arus Lalu-lintas Simpang Plaza Balikpapan Lancar, Kepadatan Berlangsung Satu Jam

Baca juga: NEWS VIDEO Seperti Kota Mati, Lapangan Merdeka Terlihat Sepi Tanpa Aktivitas

Baca juga: BPBD Kutim Amankan 3 Titik di Malam Tahun Baru, Kawasan Sangatta Bagian Utara dan Selatan

Beberapa jalan protokol yang ditutup yakni Jalan Slamet Riyadi, RE Martadinata, dan Gajah Mada terlihat gelap.

Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) serta lampu tematik di Jembatan Mahkota dua, Jembatan Mahakam, Jembatan Mahakam IV dan Tematik taman Samarendah padam.

"Lampu tematik di Jembatan Mahkota II dan Jembatan Mahakam IV akan dimatikan saat perayaan malam tahun baru," tegas Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, Kamis (31/12/2020) malam.

Diungkapkannya tujuan dari pemadaman sendiri mengantisipasi kerumunan warga yang tetap nekat berkumpul di pusat Kota Tepian.

Baca juga: NEWS VIDEO Malam Tahun Baru, Personel Gabungan Razia Skala Besar, Lampu Tematik Jembatan Dipadamkan

Baca juga: Malam Tahun Baru di Balikpapan, Lapangan Merdeka Bak Kota Mati, Terlihat Sepi tanpa Aktivitas Warga

Hal ini memang disengaja, meski berbahaya, langkah ini terpaksa diambil agar masyarakat sadar dan tidak memaksa berkumpul dititik yang ditutup.

Dan ini sudah sesuai dengan hasil rakor Forkopimda Kota Samarinda.

"Biar tidak ada kumpul kumpul, tapi beberapa ruas jalan tetap akan dinyalakan lampunya, karena kalau gelap kan nantinya berbahaya bagi masyarakat," ungkap Kombes Pol Arif Budiman.

Waspada Virus Corona Varian Baru

Muncul varian baru Corona, Menristek minta waspadai, fakta bukti penularan di Indonesia belum ada.

Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset Nasional (Menristek/BRIN) Bambang Brodjonegoro meminta masyarakat mewaspadai varian baru virus Corona yang ditemukan di Inggris.

Menurutnya, kewaspadaan perlu ditingkatkan untuk mencegah tingginya penularan, akibat varian baru virus covid-19 atau Corona ini.