Virus Corona di Berau

Distribusi dan Vaksinasi di Berau yang Direncanakan Januari Terpaksa Ditunda, Begini Kata Bupati

Tayang: Rabu, 13 Januari 2021 15:04 WITA

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Adhinata Kusuma

Distribusi dan Vaksinasi di Berau yang Direncanakan Januari Terpaksa Ditunda, Begini Kata Bupati

TRIBUN KALTIM/IKBAL NURKARIM

Bupati Berau Agus Tantomo didampingi Kepala Bidan P2P Dinkes Berau Garna Sudarsono.

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Distribusi vaksin Covid-19 yang direncanakan akan tiba di Berau di Minggu ke 3 Januari 2021 harus ditunda.

Kepala Bidan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Berau Garna Sudarsono menyebutkan distribusi dan pelaksanaan vaksinasi di Berau baru akan dilaksanakan Februari mendatang sesuai sarut dari pemerintah pusat.

"Pengiriman vaksin Covid-19 ke Kabupaten Berau akan berlangsung pada bulan Februari dengan target sasaran 1.980 orang, jumlah tersebut bertambah yang semula hanya 900 orang sedangkan total yang diterima menjadi 3.960 dosis," jelas Garna, Selasa (12/11/2021).

"Untuk tahap awal diutamakan ibu Kota Provinsi atau kabupaten penyangga ibu kota tersebut," pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Bupati Berau Agus Tantomo mengaku belum mengetahui pasti penyebab pengunduran distribusi dan vaksinasi tersebut.

Menurutnya sebagai penerima vaksin tetap menunggu keputusan pemerintah pusat terkait pelaksanaan vaksinasi di Berau.

"Kita belum tahu apa kendala pengunduran ini, karena kita hanya penerima, mungkin ada daerah-daerah yang lebih diprioritaskan seperti di Kalimantan Timur yakni Kota Samarinda dan Kutai Kartanegara," jelas Agus Tantomo.

Dengan pengunduran vaksinasi ini, Bupati Berau meminta Dinas Kesehatan untuk lebih mempersiapkan diri sehingga jika Berau telah mendapat jatah vaksin maka bisa dilakukan dengan baik.

Sebelumnya, Kepala Bidan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Berau Garna Sudarsono menyebutkan, distribusi dan pelaksanaan vaksinasi di Berau baru akan dilaksanakan Februari mendatang sesuai sarut dari pemerintah pusat, Rabu (13/1/2021).

Ia menjelaskan pengiriman vaksin sinovac covid-19 ke Kabupaten Berau akan berlangsung pada bulan Februari dengan target sasaran 1980 orang.

"Jumlah tersebut bertambah yang semula hanya 900 orang sedangkan total vaksin yang akan diterima menjadi 3.960 dosis," jelas Garna

"Untuk tahap awal diutamakan ibu Kota Provinsi atau kabupaten penyangga ibu kota tersebut," pungkasnya.

Menanggapi penundaan proses vaksinasi tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau Iswahyudi mengatakan tetap mengikuti arahan Pemerintah Pusat.

Meski demikian Ia mengaku cukup menyayangkan pengunduran jadwal vaksinasi tersebut pasalnya segala persiapan telah Ia lakukan termasuk melakukan simulasi hingga menyiapkan tenaga vaksinator.

"Vaksinasi ini semua berasal dari informasi pusat, jadi kita mengikuti arahan dari pusat, kita tinggal ngikutin arahannya apa yang harus kami lakukan," jelasnya Iswahyudi.