Sriwijaya Air Hilang Kontak
DVI Polri Terima 72 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air, 4 Teridentifikasi, Ada Pramugara & Kopilot
DVI Polri telah menerima 72 kantong jenazah korban Sriwijaya Air, usai ditemukan. Sedikitnya 4 jenazah teridentifikasi, ada pramugari dan kopilot.
Sidik jari dari E-KTP yang menjadi data base tim DVI mengidentifikasi korban dengan ditemukannya 12 titik persamaan.
“Yang satu diambil dari E-KTP yang satu diambil dari sidik jari korban, jempol kanan. Jadi untuk mengidentifikasi itu yang mudah diambil dari sampel jempol dan telunjuk. Ini diperoleh dari jempol kanan,” kata Hudi.
Baca juga: Soal dan Jawaban TVRI Selasa 12 Januari 2021 SD Kelas 4, Episode 7 Kendaraan Umum dan Pribadi
Baca juga: LENGKAP Surat Maryam Ayat 1-98, Dalam Bahasa Arab, Latin dan Ada Terjemahannya
Jenazah kedua atas nama Fadli Satrianto, pria kelahiran Surabaya, 6 Desember 1982
dan beragama Islam.
Hudi menjelaskan almarhum beralamat di Teluk Penanjung 17 RT 04/05 di daerah Pabean Cantikan, Surabaya.
Almarhum Fadli Satrianto terdaftar pada nomor manifest 31 dan merupakan co-pilot
dari pesawat Sriwijaya Air.
“Kami juga sudah melakukan perbandingan sidik jari, ini yang kami dapat. Perbandingan sidik jarinya dari E-KTP telunjuk kanan, yang berhasil kita identifikasi dari potongan bagian tubuh yang kami dapatkan. Identik 12 titik persamaan. Ada di label kantung mayat 0020,” kata Hudi.
Baca juga: KATALOG PROMO Hypermart Rabu 13 Januari 2021, Beli 1 Gratis 1, Belanja Kebutuhan Jadi Super Hemat
Jenazah ketiga yang berhasil diidentifikasi berasal dari kantong mayat dengan label nomor 0040, atas nama Hasanah, perempuan kelahiran Lamongan, 28 Desember 1970.
Almarhumah beralamat di jalan Gang Lentoro Jalur III, RT 05/05, Kecamatan Pontianak Barat, Kalimantan Barat dan terdaftar sebagai penumpang dengan nomor manifest 28.
“Ini juga sudah kami perbandingan sidik jarinya, jempol kanan antara yang ada di e- KTP dengan bagian tubuh dari kantong mayat tersebut."
"Alhamdulillah kita temukan 12 titik kesamaan, sehingga bisa dinyatakan itu adalah identik,” kata Hudi.
72 Kantong Jenazah
Total Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah menerima 72 kantong jenazah korban Sriwijaya Air SJ182 di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas (Karopenmas Divhumas) Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, 72 kantong itu diterima hingga pukul 17.00 WIB kemarin.
"Kantong jenazah yang sekarang sudah diterima itu sebanyak 72 kantong jenazah," kata Rusdi Hartono.
Rusdi menambahkan, Tim DVI juga telah menerima menerima 11 kantong properti dari
hasil proses evakuasi.