Berita Nasional Terkini
Bukan Hanya Dekat, IPW Ungkap Alasan Khusus Jokowi Pilih Listyo Sigit Calon Kapolri Ganti Idham Azis
Bukan hanya dekat, IPW Ungkap alasan khusus Jokowi pilih Listyo Sigit Prabowo jadi calon Kapolri ganti Idham Azis
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO - Bukan hanya dekat, IPW Ungkap alasan khusus Jokowi pilih Listyo Sigit Prabowo jadi calon Kapolri ganti Idham Azis.
Presiden Joko Widodo menunjuk Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri.
Diketahui, masa pensiun Kabareskrim tersebut masih panjang, yakni hingga 2027.
Presidium Indonesia Police Watch ( IPW) Neta S Pane pun membocorkan alasan Jokowi menunjuk Listyo Sigit Prabowo yang tergolong masih berusia muda sebagai calon Kapolri.
Diketahui, terdapat beberapa Komjen yang lebih senior dari calon pengganti Idham Azis di tubuh Polri.
Sebelumnya, Listyo Sigit Prabowo dikabarkan memiliki kedekatan dengan Jokowi.
Baca juga: Aziz Yanuar Sorot Pesta Langgar Prokes, Dihadiri Ahok & Raffi Ahmad, Bandingkan Nasib Habib Rizieq
Baca juga: Terjawab IPW Bocorkan Dibalik Alasan Jokowi Pilih Calon Kapolri Listyo Sigit, Dikawal Sampai Akhir
Baca juga: Terjawab Cita-Cita Mulia Syekh Ali Jaber yang Belum Terwujud, Mahfud MD Dipanggil Guru, Ada Wasiat
Baca juga: Bukan Pelanggaran HAM Berat, Komnas HAM Tak Temukan Indikator Kuat Pada Tewasnya 6 Laskar Khusus FPI
Yakni pernah menjadi Kapolres Solo saat Jokowi Walikota, dan menjadi ajudan Presiden di periode pertama Jokowi.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menanggapi terpilihnya Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri.
Nama Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal kapolri yang dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah diserahkan kepada DPR pada Rabu (13/1/2021).
Ia dipilih oleh Jokowi untuk menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.
Sementara, masa pensiun Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo ini masih cukup panjang hingga 2027 mendatang.
Neta berpandangan, pemilihan Listyo dengan masa aktif yang masih panjang ini memilki alasan tersendiri.
Seperti menunjukkan Jokowi ingin dikawal oleh Listyo selama sisa periode kepemimpinannya sebagai presiden.
"Sepertinya Jokowi lebih memercayai pengamanannya kepada orang kepercayaannya yang pernah menjadi ajudannya saat pertama kali menjadi presiden."
"Hal itu tidak masalah. Sebab mengangkat kapolri adalah hak prerogatif presiden," ungkap Neta pada Rabu (13/1/2021), dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Update Liga Italia, Kelebihan & Kekurangan Rekrutan Baru AC Milan Saingan Franck Kessie, Harga Murah