Berita PPU Terkini
Wakil Bupati Hamdam Sebut Pemkab PPU Sumbang Rp 5 Miliar untuk Bencana di Sulbar dan Kalsel
Pemerintah Kabupaten PPU juga menyumbang dana senilai Rp 5 miliar dimana masing-masing Rp 2,5 miliar untuk para korban terdampak di Kalsel dan Sulbar.
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM- Musibah yang dialami sebagian warga masyarakat di Sulawesi Barat (Sulbar) dan Kalimantan Selatan (Kalsel) turut membuat simpati dan prihatin banyak kalangan termasuk di Kabupaten Penjaam Paser Utara (PPU).
Pemerintah Kabupaten PPU ikut melakukan penggalangan dana untuk para korban bencana di wilayah terdampak.
Selain itu juga, Pemerintah Kabupaten PPU juga menyumbang dana senilai Rp 5 miliar dimana masing-masing Rp 2,5 miliar untuk para korban terdampak di Kalsel dan Sulbar.
Baca juga: BPK Kaltim Temukan PI Rp 500 Miliar Hanya Sebagian Masuk Kas Daerah Sisanya Dikelola Perusda
Baca juga: Sempat Mengeluh Demam, Jasad Dion Ditemukan Sudah Membengkak di Balikpapan
Baca juga: BREAKING NEWS Seorang Warga Sepinggan Balikpapan Ditemukan Meninggal, Diduga Terpapar Covid-19
Wakil Bupati PPU Hamdam, mengatakan, dengan terjadinya bencana alam tersebut.
Dirinya berharap khusunya pemerintah daerah setempat bisa bersatu padu dan sabar dalam menghadapi situasi yang terjadi apalagi saat ini dibarengi oleh wabah covid-19.
"Diperlukan kesabaranlah menghadapi situasi ini, belum lagi persoaalan wabah pandemi ini belum selesai ditambah lagi bencana alam seperti itu yang tidak bisa kita hindari lagi. Kontak-kontak fisik dengan sesama warga pasti terjadi, maka betul-betul diperlukan kekompakan disini kalau pemerintah dengan masyarakatnya tidak kompak, persoalan ini akan sulit dihadapi," ujar Hamdam, Rabu (20/1/2021).
Baca juga: Pasar Tumpah di Kecamatan Sangatta Utara Kutim Bakal Segera Ditertibkan
Baca juga: Basarnas Samarinda Lakukan Pencarian Pagi Ini di Sungai Mahakam, Dirikan Posko di Teluk Lerong
Selain itu, Hamdam juga mengajak masyarakat daerah lain yang sedang tidak mengalami hal yang sama untuk turut berpartisipasi membantu warga yang terdampak diduga wilayah itu.
"Kepada warga-warga khusunya daerah lain yang barangkali tidak mengalami kondisis yang sama yang dialami warga kita di daerah lain supaya turut peduli minimal menggalang untuk mengumpulkan donasinya bisa disalurkan kepada relawan-relawan yang sudah ada di lokasi," harapnya.
(TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MS)