Rutan Tanah Grogot Komitmen Wujudkan Program Ketahanan Pangan Nasional, Dibagi ke Warga Sekitar

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pada hari ini Kepala Rutan Kelas IIB Tanah Grogot, Doni Handriansyah melaksanakan panen hasil pembinaan kemandirian di sektor pertanian, Senin (1/2/2021).

Karutan didampingi oleh seluruh Pejabat Struktural Rutan Kelas IIB Tanah Grogot, meliputi Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Kasubsi Pelayanan Tahanan, Kasubsi Pengelolaan.

Kegiatan pemanenan tersebut diantaranya dimulai dari sawi mini, timun, kacang panjang, Singkong dan lainnya.

Terlihat, Karutan tak segan ikut serta dalam proses pemanenan, di awal Bulan Februari ini.

Baca Juga: Respon Bupati Berau Agus Tantomo Usai Disuntik Vaksin Sinovac, Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19

Baca Juga: Satpol PP Beber Pelanggar Protokol Kesehatan di Berau Masih Tinggi, 700 Lebih Orang Diberi Sanksi

Hasil panen pertanian Rutan Kelas IIB Tanah Grogot saat ini mengalami peningkatan.

Di tengah masa pendemi yang masih berlanjut hingga saat ini, Rutan Kelas IIB tanah Grogot ikut serta berkomitmen mewujudkan Program ketahanan pangan nasional.

"Dibuktikan dari hasil pembinaan kemandirian sektor pertanian," ungkap Doni.

Rutan Kelas IIB Tanah Grogot menurutnya, mampu memenuhi kebutuhan pangan di tengah masa Pandemi Covid-19.

Ini semua merupakan hasil karya warga binaan pemasyarakatan yang ada di Rutan Kelas IIB Tanah Grogot, mereka semua di berikan pemahaman tentang pertanian bercocok tanam.

"Agar mereka mempunyai wawasan di bidang pertanian," ungkapnya.

Baca Juga: 1000 Tenaga Kesehatan di Balikpapan Disuntik Vaksin Sinovac dalam Satu Hari

Baca Juga: Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto Disuntik Pertama, Tidak Ada Keluhan Usai Dapat Vaksin Sinovac

Sekarang ini lanjutnya, setelah melakukan panen warga binaan mendapat premi dari hasil penjualan pertanian tersebut.

"Sebagian hasilnya juga akan disetorkan kepada negara sebagai Pendapatan Negara bukan Pajak (PNPB)," tambah Karutan saat ditemui.

Selain itu, disektor perikanan juga berpotensi dengan menghasilkan puluhan Kwintal ikan lele sangkuriang, ikan Nila, ikan Patin dan lainnya.

Perlu dikatehui juga, hasil dari pembinaan  kemandirian dari sektor Pertanian dan Perikanan nantinya juga akan dibagikan kepada masyarakat sekitar.

Yakni terutama yang terdampak langsung pandemi Corona atau Covid-19.

Ini merupakan bentuk Kepekaan Rutan Kelas IIB Tanah Grogot terhadap sesama.

Baca Juga: UPADTE Virus Corona di Kutim, Terkonfirmasi Positif Covid-19 Telah Menembus Angka 5.000

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Malinau, Meningkat Sejak Awal Tahun 2021, Waspada Lonjakan Transmisi Lokal

"Bentuk pengabdian warga binaan permasyarakatan kepada masyarakat yang telah ikut andil dalam proses pelaksanaanya," tutup Doni di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Penulis Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo