Berita Nasional Terbaru

Geser Ganjar Pranowo, Refly Harun Bocorkan Penyebab Elektabilitas Prabowo Tertinggi, Tak Bela Jokowi

Geser Ganjar Pranowo, Refly Harun bocorkan penyebab elektabilitas Prabowo Subianto tertinggi, tak bela Jokowi

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribun Kaltim
Refly Harun soroti respon Prabowo Subianto sejak bergabung ke Jokowi 

Adapun juga Pilpres 2019 terbilang belum terlalu lama dilaksanaan, artinya ingatan masyarakat akan Prabowo Subianto masih sangat kuat.

Selanjutnya, menurut Refly Harun, sikap Prabowo Subianto yang cenderung diam dalam menghadapi kejadian-kejadian di Tanah Air turut mempengaruhi tingginya elektabilitas Letnan Jendral lTNI (Purn) tersebut.

Kejadian-kejadian yang dimaksud, dalam hal ini yaitu soal pembubaran Front Pembela Islam ( FPI) yang pernah mendukungn Prabowo, kematian laskar FPI hingga masalah-masalah hutang luar negeri.

"Prabowo Subianto masih perkasa ini bisa jadi semakin menegaskan sikap diamnya terhadap kejadian-kejadian yang berlangsung baru-baru ini."

Baca juga: Rahasia Lama Jusuf Kalla Terbongkar, Tersinggung dengan Permintaan SBY, Nekat Maju di Pilpres 2009

"Bisa dikatakan walau pun dia tidak aktif menjadi 'bamper' Jokowi sebagaimana menteri-menteri lainnya, dia juga tidak mengkritik dari dalam, cenderung stay passive."

"Ternyata stay passive ini lebih baik dibandingkan dengan mereka yang katakanlah menjadi pusat kontrovensi," jelas Refly.

Bagaimana pun, kata Refly Harun, hasil survei Parameter Politik Indonesia belum bisa menjadi patokan Prabowo bakal menjadi kandidat terkuat capres di Pilpres 2024.

Hal itu bisa baru bisa ditentukan jika Prabowo dapat mempertahankan elektabilitasnya di 2023.

"Critical point-nya di 2023. Kalau 2023 nama Prabowo masih berkibar, alamat dia bisa masuk ke 2024 pencapresan."

"Tapi kalau sudah hilang, ya sudah, karena di situ akan ditentukan apakah terkenalnya Prabowo saat ini sebagai kandidat terkuat karena sisa-sisa 2014 dan 2019 atau karena dia dianggap sebagai calon potensial setelah Jokowi tak ada lagi," kata Refly Harun.

Hasil Survei Parameter Politik Indonesia

Lebih lanjut, Berdasarkan survei top of mind capres, Prabowo memiliki elektabilitas sebesar 19,9 persen diikuti dengan Anies Baswedan (11,9 persen) dan Tengah Ganjar Pranowo (11,3 persen).

Lalu, saat pilihan capres terdiri dari 15 nama, Prabowo memiliki elektabilitas 22,1 persen disusul Anies (14,6 persen), Ganjar (13,9 persen), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (6,3 persen), dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (5,8 persen).

Baca juga: Akhirnya Mahfud MD Sorot Dugaan Penyelewengan Dana Otsus Papua, Temuan Baintelkam Polri Mengejutkan

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved