Virus Corona di Balikpapan
Waspada Gejala Long Covid Serang Penyintas, Kenali Ciri-cirinya sejak Awal
Penyintas Covid-19 nampaknya perlu waspada terhadap gejala terjadinya Long Covid. Kondisi atau gejala tersebut bisa saja muncul setelah pasien dinyat
Penulis: Miftah Aulia Anggraini |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Penyintas Covid-19 nampaknya perlu waspada terhadap gejala terjadinya Long Covid.
Kondisi atau gejala tersebut bisa saja muncul setelah pasien dinyatakan sembuh berdasarkan hasil tes swab negatif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty membenarkan adanya kondisi tersebut.
Menurutnya, ada banyak gejala Long Covid.
Baca juga: Jago Merah Lalap Rumah Kosong di Balikpapan Baru, Pemadaman Dilakukan dengan Membongkar Atap
Baca juga: 9 Pejabat Korps Adhyaksa Kaltim Dirotasi, Lima Orang Jabat sebagai Kajari
Baca juga: Vaksin Massal Digelar Lagi di Balikpapan, Tiga Golongan Jadi Sasaran Vaksin Covid-19 Pekan Ini
Namun yang paling sering dijumpai adalah nafsu makan berkurang.
"Gejala Long Covid itu banyak. Salah satunya nafsu makan berkurang, sehingga mungkin rambut jadi rontok," katanya, Selasa (2/3/2021).
Dia menjelaskan, kondisi tersebut rupanya turut dirasakan salah satu Kepala OPD di Balikpapan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Balikpapan yang kehilangan nafsu makan usai sembuh dari Covid-19.
“Kepala Bappeda kehilangan nafsu makan cukup lama, sehingga berat badannya turun 8 kilogram. Jadi pengaruhnya di saluran cerna,” bebernya.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan itu menambahkan, gejala Long Covid bisa bertahan 5 sampai 12 minggu.
“Setelah itu kita lihat dia akan baik kembali,” tuturnya.
Dia menjelaskan, apabila seorang penyintas mengalami gejala Long Covid, jika yang bersangkutan kehilangan nafsu makan, pasti akan berpengaruh ke hal lain.
“Itu akan berpengaruh ke yang lainnya. Kepala Bappeda sekarang kurus banget. Berat badannya turun drastis,” ucapnya.
Baca juga: Satgas Covid-19 Balikpapan Beberkan Aturan Baru, Cek 4 Jenis Merk Vaksin Corona yang Dilarang
Baca juga: Dishub Samarinda Pertanyakan Mekanisme Tambat di Tengah Alur Sungai, KSOP Beri Penjelasan
Terpisah, tim medis di Embarkasi Haji Balikpapan, dr. Agus Iriansyah membeberkan gejala yang paling umum dirasakan.
Kebanyakan, gejala yang dialami berupa sering sakitnya kepala, tidak bisa tidur, badan nyeri hingga tak bertenaga.
Sehingga penyintas atau alumni Covid-19 harus menjaga aliran darah tetap lancar meski telah dinyatakan sembuh dari Virus Corona.
"Salah satu caranya dengan berolahraga, jalan kaki selama setengah atau satu jam pada pagi dan sore. Kemudian jangan sampai stres,” ucapnya.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Rahmad Taufiq