Berita Nunukan Terkini

Masuk Minggu Ketiga, Kabar Terbaru Pencarian Dua Napi yang Kabur dari Lapas Klas IIB Nunukan

Sudah memasuki minggu ketiga pencarian dua narapidana (Napi) yang kabur dari Lapas Klas IIB Nunukan, namun tak membuahkan hasil alias nihil

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/FELIS
Lapas Klas IIB Nunukan, Jalan Lintas Lapas, Kelurahan Nunukan Selatan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. TRIBUNKALTARA.COM/FEBRIANUS FELIS  

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Sudah memasuki minggu ketiga pencarian dua narapidana (Napi) yang kabur dari Lapas Klas IIB Nunukan, namun tak membuahkan hasil alias nihil.

Sebelumnya, dua Napi asal tahanan Polres Bulungan itu, kabur dengan cara memanjat tembok lapas klas IIB Nunukan setinggi 4 meter dan kawat gulungan setinggi 1 meter, Sabtu (13/02/2021), pukul 17.30 Wita.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Nunukan Youga Supriyadi mengatakan, saat ini pihaknya bersama Satreskrim Polres Nunukan terus melakukan upaya pencarian terhadap dua Napi tersebut.

Kendati begitu, kata Youga Supriyadi, pihaknya mendapati sejumlah kendala seperti letak geografis Nunukan yang dikelilingi hutan lebat menjadi faktor belum ditemukannya dua Napi asal Sinjai itu.

Baca juga: Dana BOS 2021 Antar Daerah di Nunukan Tidak Lagi Sama, Disdikbud Berkomentar Porsi per Kecamatan

"Kami masih terus melakukan upaya pencarian, namun kondisi geografis Nunukan yang dikelilingi hutan lebat juga yang membuat kami kesulitan untuk menemukan dua Napi itu. Bahkan, kami sudah menyusuri daerah-daerah yang kemungkinan akan dilewati dua Napi itu, tapi hasilnya selalu nihil. Bahkan anggota juga beberapa kali sudah menyusuri hutan. Tapi belum ada petunjuk," kata Youga Supriyadi kepada TribunKaltara.com, Rabu (03/03/2021) pukul 12.30 Wita.

Tak hanya itu, penyebab lain belum ditemukan dua Napi itu, lantaran bentuk fisik keduanya kemungkinan besar mengalami perubahan.

Baca juga: Geliat Ekspor Buah dari Nunukan Berkelanjut, BKP Tarakan Fasilitasi Ekspor Buah 16,5 Ton ke Malaysia

"Kami hanya punya foto saat keduanya diserahkan ke Lapas Nunukan. Setelahnya, tidak ada satupun foto terbaru dari dua Napi itu," ujar Youga.

Kemungkinan besar ada perubahan fisik, kalau foto yang kami edarkan ke publik kan botak yah, kalau sekarang pasti mereka sudah punya rambut, kumis dan perubahan lainnya," katanya.

"Ini juga terkadang menyulitkan kami untuk mendapatkan informasi dari masyarakat," ujar pria yang akrab disapa Youga itu.

Meskipun demikian, Youga mengaku pihaknya telah meminta kepada masyarakat, apabila menemui orang yang secara ciri-ciri wajah mirip dengan foto dua Napi yang sudah disebarluaskan sebelumnya, segera melaporkan kepada aparat Kepolisian atau ke Lapas Nunukan.

Baca juga: Gubernur Kaltara Ajak Pakai Batik Khas Kaltara, Pencetus Batik Lulantatibu di Nunukan Banjir Order

"Cepat atau lambat kami akan temukan dua Napi itu," tegasnya.

Untuk itu pihaknya meminta kepada masyarakat Nunukan agar segera laporkan ke petugas Kepolisian maupun Lapas Nunukan.

"Apabila melihat orang yang mirip dengan dua Napi yang ada di foto," ucapnya.

Agar hal serupa tidak terulang lagi, Youga beberkan, saat ini Lapas Klas IIB Nunukan telah memasang alat CCTV di sejumlah sudut ruangan Lapas.

Sehingga, walaupun minim petugas jaga, pengawasan warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lapas Nunukan dapat terakamodir melalui alat bantu CCTV.

Baca juga: Sebagian Besar Wilayah Kabupaten Nunukan Diprediksi Cerah Berawan, Prakiraan Cuaca Hari Ini

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved