Berita Kukar Terkini
Lapas Tenggarong Serahkan Seorang Warga Binaan ke BNNK Bontang karena Terseret Kasus Narkoba
Sinergitas dengan aparat penegak hukum lainnya merupakan salah satu wujud dari tiga kunci Pemasyarakatan Maju.
Penulis: Aris Joni |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG- Sinergitas dengan aparat penegak hukum lainnya merupakan salah satu wujud dari tiga kunci Pemasyarakatan Maju.
Seperti yang dilakukan oleh Lapas Klas IIA Tenggarong dengan memfasilitasi pihak BNNK Bontang dalam pengungkapan kasus tindak pidana narkotika yang terjadi di wilayah hukum kota Bontang beberapa hari sebelumnya.
Kepala Lapas Klas IIA Tenggarong, Agus Dwirijanto mengungkapkan, bentuk sinergitas yang dilaksanakan tersebut dengan menyerahkan salah satu WBP berinisial SH guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut di kantor BNNP Kalimantan Timur.
Baca juga: Sosialisasi Perda Pajak, Ely Hartati Berharap Pemkab Kukar Lebih Kreatif Cari Sumber Pajak Baru
Baca juga: Bapenda Kaltim Targetkan Pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor di Kukar Tahun Ini Capai Rp 284 M
"Saya selaku pimpinan berkomitmen dalam hal pemberantasan dan penegakan hukum tindak pidana narkotika,” ujar Agus Dwirijanto, Selasa (16/3/2021).
Hal senada juga disampaikan Kepala KPLP Lapas Tenggarong, Ade Hari Setiawan.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya membuka diri kepada setiap aparat penegak hukum dalam rangka pengungkapan kasus tindak pidana apapun termasuk narkotika.
"Saya beserta jajaran selalu membuka diri dalam rangka turut membantu aparat penegak hukum lainnya dalam pengungkapan kasus-kasus tindak pidana apapun termasuk dalam hal pengungkapan tindak pidana narkotika,” tutur Ade.
Sementara itu, pihak BNNK Bontang melalui Kasat Pemberantasan AKP Winaryo mengapresiasi langkah sinergitas yang ditunjukkan oleh pihak Lapas Klas IIA Tenggarong.
“Saya berharap sinergi yang terbangun ini tetap terjaga dengan baik,” ucapnya.
Penulis: Aris Joni | Editor: Rahmad Taufiq
