Berita Samarinda Terkini

DPD RI Kunker ke Pemkot Samarinda, Mencuat Wacana DOB Samarinda Seberang, M Idris Sambut Baik

Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pemerintah Kota Samarinda.

Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
HO/PEMKOT SAMARINDA
PERTEMUAN - Suasana foto bersama Anggota Komite I DPD RI Muhammad Idris, dengan Walikota Samarinda, Andi Harun di Balaikota Samarinda, Kamis (18/3/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pemerintah Kota Samarinda, di Balaikota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (18/3/2021) siang.

Diungkapkan oleh Anggota Komite I DPD RI Muhammad Idris, salah satunya yang menjadi pembahasan terkait wacana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Samarinda.

Dengan adanya wacana DOB, dirinya menyambut baik sepanjang apa yang menjadi persyaratan menjadi DOB dapat dipenuhi.

Baca juga: Posko Musibah Kebakaran Didirikan, Tepat di Masjid Tua Samarinda Seberang

Baca juga: Pemkot Samarinda Gencar Pungut Retribusi untuk Tingkatkan PAD

Adapun yang menjadi persyaratan diantara, wilayah itu apabila ingin dijadikan Kota, paling tidak terdiri dari 4 Kecamatan, dan kalaunya Kabupaten terdiri dari 5 Kecamatan.

"Kemudian apakah itu terpenuhi atau tidak, itu adalah dari timnya DOB," tuturnya kepada Tribunkaltim.co,

Selanjutnya ada kajian akedemisinya, karena dari sana menceritakan bagaimana kira-kira pemerintahan bisa berkesinambungan , dan bisa juga berjalan dengan baik kalau dijadikan DOB.

Baca juga: Dayang Donna Faroek Ingin Hibah Lahan Kampus Untag Samarinda dari Pemprov Kaltim Segera Terealisasi

Serta harus ada persetujuan dari masyarakat di Samarinda Seberang, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota serta dari DPRD nya dan Gubernur serta DPRD nya.

Mengapa hal tersebut disambutnya dengan baik. Karena tujuan pendirian DOB adalah diantaranya untuk mendekatkan pelayanan Pemerintah terhadap Masyarakat.

Baca juga: Kaitan Penajam Paser Utara jadi Calon Ibu Kota Negara, Bupati AGM Rotasi Pejabat, Dinas yang Lambat

Dan sebagai upaya melaksanakan pemerataan pembangunan, serta mengangkat harkat martabat ekonomi kemasyarakatan. Sehingga masyarakatnya bisa sejahtra.

"Jadi kami menyambut dengan baik sekalipun itu butuh proses selanjutnya. Mudah-mudahan persyaratan bisa diproses sehingga begitu sudah selesai langsung disodorkan ke pusat," pungkanya.

Dewan Presidium DOB Samarinda Seberang Angkat Bicara

Pencanangan Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Samarinda Seberang, kembali menyeruak di publik Kota Tepian, julukan Kota Samarinda ini.

Kedatangan Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), bertemu dengan Walikota Samarinda Andi Harun, yang menjadi salah satu pembahasan yakni terkait DOB tersebut.

Diungkapkan oleh salah satu Pengurus Dewan Presidium DOB, Meiliana yang ikut serta dalam pertemuan tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran Rumah di Gunung Polisi Balikpapan, Sementara 4 Unit Dilahap Si Jago Merah

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Sambangi RT 25 Harapan Baru, Resmikan jadi Kampung Tangguh

Ia menuturkan, kedatangan tersebut berkeinginan juga melihat langsung daerah Samarinda Seberang yang direncana mau dimekarkan itu.

"Kalau DPD kan melihatnya langsung ke masyarakat bukan individu," tuturnya ditemui di Balaikota Samarinda usai pertemuan, Kamis (18/3/2021).

Ia melanjutkan, bahwa dari Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda nantinya juga mengajukan tim kajian tersendiri dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Rencananya akan mengunjungi beberapa kawasan yang akan dimekarkan, serta melihat persyaratannya," jelas wanita yang biasa disapa Bu Mei itu.

Saat disinggung terkait potensi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Samarinda Seberang.

Mantan PJ Walikota tersebut menuturkan di antaranya ada beberapa Perguruan tinggi yang sudah berpijak di sana. Lalu sarana olahraga, lahan yang masih memadai.

Dan Sumber Daya Alam (SDA), serta sebagai daerah penopang Ibu Kota Negara (IKN).

"Termasuk pelabuhan peti kemas palaran, menjadi salah satunya," pungkasnya.

Walikota Andi Harun Bisa Realisasikan

Berita sebelumnya. Presidium Daerah Otonomi Baru (DOB) Samarinda Seberang berharap pemekaran wilayah otonomi terjadi dalam waktu terdekat.

Wakil Ketua Presidium DOB Samarinda Seberang Akil Setiawan Mappeasse, Senin (8/2/2021) mengatakan, transisi pemerintahan Syaharie Jaang ke Andi Harun menjadi angin segar untuk pemekaran wilayah Samarinda Seberang.

Sebab ia menilai dari segi ekonomi, Samarinda Seberang sangat memiliki potensi untuk menjadi kota mandiri.

Baca juga: Walikota Balikpapan Persilakan Gelar Pernikahan Durasi 3 Jam, Sabtu-Minggu ke Depan Sudah Dilarang

Baca juga: Pemandangan tak Lazim di Samarinda, Jalan Protokol Mendadak Sepi di Akhir Pekan, Layaknya Kota Mati

Baca juga: Pasangan Sehidup Semati Asal Bojonegoro, Meninggal Hari Jumat Selang 2,5 Jam, Netizen: Surga Menanti

Belum lagi fasilitas penunjang dan lokasi dengan IKN menjadi alasan untuk berpisah dengan Kota Samarinda.

Belum lagi dari segi sejarah khususnya Kota Samarinda wilayah Seberang merupakan kawasan tua di Kota Tepian.

Ia pun semakin optimistis jika Andi Harun naik maka hal tersebut terjadi.

Apalagi jika Andi Harun maju lagi sebagai Walikota, isu tersebut bisa menjadi pendulang suara kelak.

"Dari segi politis bisa dipastikan akan menjadi pendulang suara ke depannya. Jika memang nanti Andi Harun akan mencalonkan diri lagi ke depannya," ucapnya.

Meskipun begitu pihaknya menunggu hasil studi yang dilakukan Universitas Mulawarman.

Dengan kajian studi itu diharapkan dapat menjadi nilai tambah agar segera dimekarkan.

Sementara itu Akademisi Ekonomi Universitas Mulawarman (Unmul) Adji Sofyan Effendi, Senin (8/2/2021) mengatakan, kawasan Samarinda Seberang sudah cocok menjadi kota mandiri.

Hal tersebut ada beberapa faktor yang membuat Samarinda Seberang menjadi kota baru.

Pertama, ia melihat banyaknya fasilitas umum yang sudah ada di beberapa Kecamatan di Samarinda Seberang.

Terdapat enam Universitas di kawasan Samarinda Seberang terbangun di kawasan tersebut.

Selain itu pelabuhan peti kemas juga terdapat di kawasan tersebut.

Selain itu kawasan Samarinda Seberang khususnya di Kecamatan Samarinda Seberang pun memiliki akses pintu Tol Balikpapan-Samarinda.

Dengan adanya akses itu, menurut Adji Sofyan Effendi, cukup berpotensi menggerakkan ekonomi secara mandiri.

"Kita lihat adanya pintu tol di Samarinda Seberang yang menghubungkan Kota Balikpapan. Jika memang jalan tol yang ada di kawasan Batakan Balikpapan sudah bisa diakses, maka masyarakat bisa langsung terkoneksi ke bandara lebih dekat.

Belum lagi Samarinda Seberang dekat dengan kawasan IKN menjadi kawasan ini mampu berdiri sendiri," ucap Adji Sofyan Effendi.

Berita tentang Samarinda

Berita tentang Andi Harun

Penulis M Riduan | Editor: Budi Susilo

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved