Berita Nasional Terkini
Pukuli Anak Buah KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, Markas Pemuda Pancasila Rata, 2 Mobil Hancur
Anak buah KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa kembali terlibat konflik. Kali ini korps Kopassus terlibat konflik dengan Pemuda Pancasila
Usai dikukuhkan menjadi prajurit komando bukan berarti Suwito dkk bisa berleha-leha layaknya mahasiswa habis wisuda.
Mereka langsung diterjunkan ke medan perang di Timor Timur kala itu.
Jika gagal dalam menjalankan tugas maka hukuman menanti mereka sekembalinya ke basis kesatuan.
"Pengalaman saya jika tugas perang Timor Timur dan tidak berhasil mendapatkan senjata musuh, sudah pasti tidurnya di kandang sapi!" kata Pelda Suwito.
Saat itu di Grup 2 Kopassus di Kartasura, banyak sapi.
Prajurit yang gagal akan ditidurkan bersama sapi.
Bukan hanya itu saja. Prajurit yang gagal bakal ditempa, dilatih lebih keras lagi, kemudian ditugaskan kembali ke medan perang.
Kalau gagal lagi? Ya tidur bersama sapi lagi.
"Dilatih lagi tiga bulan, diberangkatkan lagi enam bulan."
"Kalo gagal lagi, tidur sama sapi lagi," kata Pelda Suwito.
Pelatih lebih menakutkan dari pada setan sekalipun.
Seperti diungkapkan oleh Pelda Suwito di atas.
Pelatih akan menempa siswa komando sangat keras dan tak pandang bulu.
Bayangkan saja, saban hari fisik dan mental siswa digojlok sampai benar-benar habis.
Mereka disuruh latihan di gunung, hutan, rawa, terjun payung hingga di laut.
Baca juga: Daftar Rincian Gaji dan Tunjangan TNI AD Per Bulan, Terkuak Pendapatan KSAD Jenderal Andika Perkasa
Baca juga: Anak Buah KSAD Jenderal Andika Perkasa Cegah Terjadinya Perang, TNI Hadang 3 Tank Israel di Lebanon