Virus Corona di Bontang
Diklaim Berhasil Tekan Tren Kasus Covid-19, Wawali Bontang Basri Rase Kukuhkan 1.323 Relawan
Wakil Walikota Bontang Basri Rase mengukuhkan 1.323 relawan Garda Isolasi Mandiri Covid-19 se Kecamatan Bontang Utara, Selasa (23/03/2021).
Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG - Wakil Walikota Bontang Basri Rase mengukuhkan 1.323 relawan Garda Isolasi Mandiri Covid-19 se Kecamatan Bontang Utara, Selasa (23/03/2021).
Basri Rase menuturkan, upaya ini sebagai bentuk sinergitas dalam penerapan PPKM mikro di tingkat kelurahan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Ini bentuk sinergitas membantu masyarakat yang isolasi mandiri lebih efektif," ujar Basri Rase saat ditemui di Auditorium Taman 3 Dimensi.
Baca juga: Covid-19 di Kutai Timur Kembali Memakan Korban Jiwa, 2 Pasien Meninggal Dunia
Baca juga: Rentan Terpapar Covid-19, Guru Lansia Jadi Prioritas untuk Divaksin
Para relawan Garda Isoman Covid-19 ini tersebar di 212 RT yang meliputi enam kelurahan.
Diantaranya Kelurahan Api-api, Bontang Baru, Bontang Kuala, Guntung, Gunung Elai, dan Kelurahan Loktuan.
Basri menilai, pembentukan Garda Isoman lantaran dinilai efektif menekan tren kasus Covid-19 di Bontang.
"Ini efektif. Karena kasus kita sekarang tren nya melandai," ungkap Basri Rase.
Baca juga: DPRD Samarinda Mendukung Kampung Tangguh Covid-19 di Kota Tepian, Berharap Ada di Semua Wilayah
Adapun penanganan pasien isolasi mandiri melalui pemantauan di tiap-tiap RT, pemberian bahan pokok dan obat-obatan oleh pemerintah dan sukarela masyarakat.
"Masyarakat yang isolasi di pantau lebih ketat dan ditangani lebih efektif," tandasnya.
Sebagai tambahan informasi, berikut perkembangan kasus Covid-19 di Bontang:
Total kasus terpapar 5.596 orang.
Kasus sembuh 5.225 orang.
Total kasus meninggal dunia 91 orang
Kasus aktif 280 orang.
Pasien dirawat 32 orang