Berita Balikpapan Terkini
Jadi Pilot Project Pertamina, Iklim Bisnis Pengusaha Perempuan di Balikpapan Semakin Cerah
Membantu memulihkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) makin masif dilakukan di tengah pandemi Covid-19.
Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Membantu memulihkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) makin masif dilakukan di tengah pandemi Covid-19.
Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Balikpapan bekerja sama dengan Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VI Kalimantan, melalui program kemitraan Pertamina.
Program bantuan berupa pinjaman modal sangat lunak dan mudah ini sangat membantu para pelaku UMKM.
Baca juga: Bantu UMKM di Masa Pandemi Covid-19, TP-PKK Paser Gelar Food Bazar Cooking Club
Baca juga: MUDAH! Cek BLT UMKM Rp 2,4 Juta, E Form BRI & BNI di Link eform.bri.co.id/bpum atau eform.bni.co.id
Disampaikan oleh Ketua Iwapi DPC Kota Balikpapan, Ernawaty Gafar mengatakan, memorandum of understanding (MoU) telah dibuat dengan Pertamina MOR VI sejak Februari 2020.
Penyaluran dana mulai digulirkan pada bulan Juli.
"Luncuran pertama Rp 1,375 miliar. Anggota pun terbantu, bisa bernapas semua untuk melanjutkan usahanya," ujar Erna, Selasa (30/3/2021).
Setelah sukses pada tahap pertama penyaluran dana program kemitraan CSR & SMEPP PT Pertamina Regional Kalimantan, Pencairan bantuan tahap dua cair pada bulan September sebesar Rp 2,2 miliar.
Seluruh UMKM mulai dilibatkan. Tidak berhenti di situ saja. Pencairan bantuan untuk ketiga kalinya cair pada Desember. Bantuannya pun sangat besar, mencapai Rp 4,2 miliar.
Baca juga: Efek PPKM, Tingkat Kunjungan di Plaza Balikpapan Terendah Terjadi pada Februari
Baca juga: Pandemi Covid-19 Gaya Hidup Berubah, Plaza Balikpapan Kini jadi Tempat Olahraga dan Bersantai
"Sebenarnya Pertamina menargetkan Rp 12 miliar setahun. Tapi, karena Iwapi masuk, ada MoU, meningkat jadi Rp 17 miliar," ujarnya.
"Tahun ini, Alhamdulillah, anggaran Pertamina dinaikkan lagi. Infonya kurang lebih Rp 20 miliar, semoga bisa Iwapi semua," harap Erna.
Besarnya bantuan yang diperoleh Iwapi Balikpapan melalui program kemitraan Pertamina, Iwapi pun menjadi pilot project CSR Pertamina.
Untuk diketahui, untuk pinjaman lunak tersebut, Iwapi Balikpapan memiliki tim seleksi sehingga memudahkan para anggotanya saat pengajuan.
Baca juga: Kabar Baik, Pelaku UMKM di PPU Bisa Peroleh Kemasan Produk Gratis, Kerjasama IKA Unpad dan DPMD
Baca juga: PPKM Berdampak pada UMKM Binaan IWAPI Balikpapan, Gencarkan Aksi Gotong Royong dan Digitalisasi
Besarnya bantuan ini berdampak positif bagi Iwapi. Anggotanya kini meningkat pesat.
Tercatat ada sebanyak 300 pelaku UMKM yanh terdaftar, yang mana didominasi oleh usaha mikro sebesar 80 persen.
Anggota pun bertambah. Awal itu biasa-biasa saja. Sebelum Covid-19 itu anggota hanya 150-an. Tapi, semakin banyak orang yang membuka usaha rumah saat Covid-19.