Virus Corona
Bagaimana Hukumnya Swab Test Covid-19 Saat Puasa Ramadhan, MUI Keluarkan Fatwanya
bagaimana hukumnya melakukan tes swab di saat sedang menjalani puasa Ramadhan?
TRIBUNKALTIM.CO - Dalam hituangan hari umat muslim bakal menjalni puasa di bulan Ramadhan.
Namun puasa kali ini dilaksanakan di tengah pandemi virus Corona yang belum usai.
Banyak masyarakat yang harus menjalani tes swab Covid-19 untuk berbagai keperluan.
Lantas bagaimana hukumnya melakukan tes swab di saat sedang menjalani puasa Ramadhan?
Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa Nomor 23 Tahun 2021 tentang hukum tes swab untuk deteksi Covid-19 saat berpuasa.
Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh mengatakan tes Swab adalah pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus dengan cara pengambilan sampel dahak, lendir, atau cairan dari nasofaring dan orofaring.
Baca juga: Manfaat Minum Air Putih Saat Berbuka Puasa, Lengkap dengan Cara Minum Air Putih di Bulan Ramadhan
Baca juga: Hikmah Mengerjakan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan, Dilengkapi Keutamaan Bulan Ramadhan
Berdasarkan fatwa MUI, tes swab untuk deteksi Covid-19 tidak membatalkan puasa.
"Pelaksaan tes Swab sebagaimana dalam ketentuan umum tidak membatalkan puasa," ujar Asrorun melalui keterangan tertulis, Kamis (8/4/2021).
Sehingga umat Islam yang sedang berpuasa diperbolehkan melakukan tes Swab untuk deteksi Covid-19.
MUI mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan agar selamat dari penularan Covid-19.
Puasa Ramadhan
puasa
Ramadhan 2021
swab test
pandemi
Covid-19
Majelis Ulama Indonesia
MUI
fatwa
Januar Alamijaya
TribunKaltim.co
KABAR DUKA Komandan Brimob Meninggal Positif Corona, Meriang & Sesak Nafas Usai Divaksin AstraZeneca |
![]() |
---|
Terjawab Penyebab Anggota Brimob Meninggal Usai Divaksin Covid-19 AstraZeneca, Ngeluh Tak Bisa Jalan |
![]() |
---|
Anggota Brimob Meninggal Usai Divaksin AstraZeneca, Kadinkes Beberkan Fakta Sebenarnya |
![]() |
---|
Penjelasan Medis Satpam Meninggal Usai Divaksin, Gejala Demam Tinggi dan Sesak Nafas, Mirip Covid-19 |
![]() |
---|
Terjawab Penyebab Satpam Meninggal Usai Divaksin Covid-19, Bergejala Seperti Infeksi Virus Corona |
![]() |
---|