Berita Bontang Terkini

Bangunan Lapak Sementara Pasar Citra Mas Lok Tuan Bontang Belum Semua Tertutup Atap

Genap dua bulan pasca kebakaran, bangunan sementara Pasar Citra Mas Lok Tuan Bontang kini diresmikan, Kamis (08/04/2021).

Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Bangunan lapak sementara Pasar Citra Mas Lok Tuan, Bontang.TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Genap dua bulan pasca kebakaran, bangunan sementara Pasar Citra Mas Lok Tuan Bontang kini diresmikan, Kamis (08/04/2021).

Peresmian itu dihadir Kepala Diskop-UKMP Bontang Asdar Ibrahim, Kepala UPT Pasar, Haedar, Lurah Loktuan, M Takwin, dan perwakilan perusahaan serta pedagang.

Dari pantauan media ini, bangunan pasar sementara itu buru-buru diresmikan sebelum rampung 100 persen.

Baca Juga: Bakal Dapat Sertifikasi Prima 3, Produk Poktan di Bontang Selatan Bisa Dijual ke Supermarket Ternama

Baca Juga: Usulan Tes Urine Massal BNNK Bontang Disetujui, Jadwal Setelah Pelantikan Walikota Terpilih

Tampak bebarapa kios pasar berdiri tanpa atap.

Bahkan jumlah lapak yang terbangun belum genap dari total keseluruhan yang terbakar.

Saat ini pasar sementara yang di bangun berjumlah 310 lapak, dari total 481 lapak yang terbakar.

Unit pelaksana teknis (Upt), melalui Abdul Malik Kasubag Tata Usaha mengakui, jika saat ini pasat sementara belum sepuhnya rampung.

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Bontang, 5 Bulan Lok Tuan di Zona Merah, Tingginya Mobilitas jadi Penyebab

Baca Juga: Program Hapus Tato Gratis Bagi Napi di Lapas Bontang

Dalam proses pendirian lapak, pihaknya masih menemui masalah.

Salah satunya keterbatan material bangunan.

Dari data yang dihimpun, kebutuhan material untuk pembangunan lapak ini masih kekurangan 700 seng dan 17 kubik kayu.

Baca Juga: Rekomendasi Pansus LKPJ 2020, Larang Pemkot Bontang Beli Mobil Dinas

Baca Juga: Penggeledahan Mendadak di Sel Tahanan Lapas Bontang, Ditemukan Barang Terlarang Milik Napi

"Memang belum rampung kami resmikan, masih 95 persen. Tapi kami akan terus upayakan segara selesai secapatnya sebelum ramadhan," ujarnya usai peresemian bangunan pasar sementara pada, Kami (08/04/2021).

Dibeberkan Malik, prose pembangunan pasar sementara ini dilakukan secara gotong royong oleh sejumlah 40 orang yang terdiri oleh warga dan pedagang.

Sementara untuk kebutuhan material ditanggung dari 12 perusahaan sekitar.

"Rencananya sementara akan hutang dulu untuk memenuhi kebutuhan yang kurang itu biar celat. Pembayarannya nanti ditangguhkan oleh perusahaan," ungkapnya lagi.

Dikonfirmasi terpisah, perwakilan Asosiasi Pasar Ahmad Nur menyampaikan, rasa terima kasih kepada pihak pemerintah dan perusahaan, yang turut membantu pedagang untuk mendapatkan tempat berdagang yang memadai.

Pembangunan pun memprioritaskan lapak yang terbakar parah.

Selebihnya kios lainya beberapa perbaikan.

"Kondisi saat ini sangat sulit dan Bantuan ini sangat meringankan pedagang karena di tengah pandemi dan ujian akibat kebakaran, namun masih tetap kerja keras dalam waktu 21 hari pembangunan," kata Ahmad Nur. (*)

Berita tentang Bontang

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved