Ramadhan 2021

Momen Ramadhan dan Idul Fitri, Lapas Klas IIB Nunukan Melarang Warga Binaan Dikunjungi Keluarga

Lapas Klas IIB Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) tak benarkan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dikunjungi sanak keluarga.

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/FELIS
Ratusan WBP ikuti kajian Islam bersama Ustaz di Masjid Lapas Klas IIB Nunukan, Selasa (13/4/2021) pagi. TRIBUNKALTARA.COM/F FELIS 

TRIBUNKALTIM.COM, NUNUKAN - Lapas Klas IIB Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) tak benarkan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dikunjungi sanak keluarga saat bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

Program itu dilakukan untuk menekan resiko penularan Covid-19 di dalam Lapas.

Hal itu diungkapkan oleh Kasi Pembinaan dan Kegiatan Kerja (Binadik), Hendra Maha Saputra.

Baca juga: Lapas Klas IIA Tenggarong Gelar Donor Darah, PMI Kumpulkan 13 Kantong Darah

Baca juga: NEWS VIDEO Razia Kamar Hunian di Lapas Klas IIA Tenggarong, Perugas Dapati Handphone dan Garpu

"Kunjungan oleh sanak keluarga WBP kami tiadakan," kata Hendra Maha Saputra kepada TribunKaltara.com, Selasa (13/04/2021), pukul 12.00 Wita.

Meski begitu, kata Hendra pihaknya mengganti larangan berkunjung itu dengan layanan video call.

"Kami ganti dengan layanan video call. Kita fasilitasi itu, biar WBP dan keluarganya bisa tetap saling menyapa," ucapnya.

Hendra mengatakan, layanan video call itu boleh dilakukan WBP pada jam tertentu saja yakni pada pukul 10.00 Wita-12.00 Wita.

"Kami kasi waktu video call hanya 15 menit. Syaratnya keluarga WBP harus mendaftar ke kami dulu. Baru kami fasilitasi komputer. Terkadang juga kalau hanya satu atau dua orang saja ya pakai hand phone saya," ujarnya.

Hendra mengaku, kegiatan bulan Ramadhan tahun lalu berbeda dengan tahun ini.

Untuk Ramadhan tahun lalu, semua kegiatan kerohanian termasuk salat berjamaah ditiadakan.

Baca juga: Lapas Samarinda Operasi Gabungan, Tiga Blok Digeledah, Banyak Temukan Barang Terlarang

Baca juga: Penggeledahan Mendadak di Sel Tahanan Lapas Bontang, Ditemukan Barang Terlarang Milik Napi

Namun untuk tahun ini, pihaknya dapat menyelenggarakan kegiatan Salat Tarawih berjamaah, Salat Id, termasuk kajian Islam.

Pagi tadi, ada sekira 600 WBP yang ikut kajian-kajian Islam bersama Ustaz. Insya Allah kami adakan bukber di Masjid Lapas.

"Dan kita laksanakan sesuai Prokes. Kalau tahun lalu itu dilarang membuat kegiatan yang sifatnya berkerumun," tuturnya.

Baca juga: NEWS VIDEO Viral Joget TikTok Napi Wanita Bareng Cowok, Kalapas Langsung Dinonaktifkan

Ia menuturkan, selama bulan puasa, kegiatan WBP di dalam Lapas tetap dilakukan.

Hanya saja kegiatan olahraga dan fisik lainnya khusus untuk umat Muslim tidak diwajibkan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved