Bantuan Sosial

BPUM 2021 Tembus 5 Ribu Pendaftar, Diskop-UKMP Bontang Temukan 300 Berkas Ganda

Pendaftaran BPUM 2021 yang dibuka selama sepekan terakhir, tembus 5 ribu pendaftar baru.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Pemeriksaan berkas BPUM 2021 yang dilakukan Diskop-UKMP Bontang di UMKM Center.TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG-Pendaftaran BPUM 2021 yang dibuka selama sepekan terakhir, tembus 5 ribu pendaftar baru.

Sehingga, total permohanan BPUM 2021 yang akan diusulkan Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang ke Pemerintah pusat mencapai 7 ribu pelaku usaha.

"Data 2 ribu sebelumnya itu sudah kami terima sejak tahun 2020. Karena belum dapat saat itu. Sisanya itu pendaftar baru yang belum terdata di Diskop," ungkap Yusran Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UMKM, Selasa (27/04/2021).

Baca Juga: NEWS VIDEO 11 Truk Bantuan Sosial Untuk Sulbar Dari PPU Berangkat Melalui Balikpapan

Baca Juga: 11 Truk Bantuan Sosial untuk Sulawesi Barat dari Penajam Paser Utara, Plt Sekda PPU Ingin Pemulihan

Sebenarnya, kata Yusran, kuota pendaftaran BPUM 2021 tidak dibatasi.

Hanya saja pihaknya akan tetap memprioritaskan 2 ribu pelaku usaha yang sudah terdata namun belum sama sekali dapat bantuan sejak tahun lalu.

Sementara 5 ribu pendaftar BPUM yang baru akan tetap diakomodir untuk diusulkan ke pemerintah pusat.

Baca Juga: Dandim 0907 Tarakan Serahkan Bantuan Sosial Bagi Korban Banjir Kalimantan Selatan

Baca Juga: DAFTAR 6 Bantuan Sosial Tahun 2021, Subsidi Listrik, Kartu Prakerja, Sembako, BLT UMKM, PKH & BST

"Keputusan tetap ada di Pemerintah Pusat. Kalau kami sih tetap prioritaskan yang 2 ribu itu. Kalau yang 5 ribu data baru itu tetap kami usulkan kok," bebernya.

Sejauh ini berkas data calon penerima BPUM 2021 belum semua diverifikasi.

Selain itu juga, ada 300 berkas ganda yang diterima selama pendaftaran BPUM 2021 dibuka.

Baca Juga: Bantuan Sosial Tunai Dapat Diambil Di Kantor Pos di Tanjung Selor, Berikut Persyaratannya

Baca Juga: Pengemudi Ojek Online di Jakarta Tak Lagi Terima Bantuan Sosial Tunai, Wagub Ahmad Riza Ungkap Ini

"Masih bisa nambah. Banyak berkas balum kami entri semua. SDM kami terbatas. Belum lagi kita perlu hati-hati. Jangan sampai ada berkas ganda yang luput dari pemeriksaan," pungkasnya. (*)

Berita tentang Bantuan Sosial

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved