Berita Nasional Terkini
Menantu Amien Rais jadi Ketum Partai Ummat, 3 Politisi Eks PAN jadi Wakil Ketua, Ini Daftar Pengurus
Menantu Amien Rais jadi ketua umum Partai Ummat, 3 politisi Partai Amanat Nasional ( PAN) jadi wakil ketua, ini daftar pengurus.
Penulis: Kun | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Ketiganya merupakan politisi senior di Indonesia yang sebelumnya pernah berada di kapal Partai Amanat Nasional (PAN).
Baca juga: Profil dan Karir Azis Syamsuddin, Wakil Ketua DPR yang Kini Dicekal KPK, Rumah dan Kantor Digeledah
Dalam keterangan resmi yang diterima Tribun Jogja, Agung Mozin mengatakan acara deklarasi Partai Ummat ini juga dilaksanakan di daerah.
“Yang mengharukan, kader partai di daerah urunan untuk membiayai acara mereka masing-masing. Mereka bantingan untuk bikin spanduk, seragam partai, kaus sampai makanan buka puasa,” katanya.
Ia mengaku optimis Partai Ummat memiliki masa depan yang baik di tengah kondisi politik yang tidak menentu saat ini.
Agung juga mengklaim elektabilitas Partai Ummat mencapai 1,5 persen sebelum dideklarasikan.
Dalam acara deklarasi, terlihat Buni Yani yang merupakan korban UU ITE beberapa waktu lalu terlihat ikut bergabung dengan Partai Ummat.
Selain Buni, tampak juga Neno Warisman, aktris tahun 1980-an yang kini aktif menjadi aktivis keadilan.
Cerita Penunjukan Ridho
Agung Mozin membeberkan cerita dibalik penunjukkan Ridho Rahmadi sebagai ketua umum Partai Ummat.
Agung menceritakan bahwa Ridho ditunjuk ketika mengikuti pertemuan di Hotel Grand Keisha Yogyakarta.
Ridho disebut tak bisa menolak panggilan itu meski selama ini fokus untuk berkhidmat dalam bidang teknologi informasi.
“Tetapi pangggilan mulia untuk berjuang melawan kezaliman dan menegakkan keadilan ini tidak bisa saya tolak,“ kata Ridho yang diceritakan oleh Agung, dalam keterangannya, Kamis (29/4/2021).
Agung mengungkap pula latar belakang Ridho. Ridho disebutnya mendapatkan dua gelar master dalam bidang artificial intelligence (kecerdasan buatan) dari Czech Technical University di Praha, Republik Ceko dan Johannes Kepler University di Austria.
Setelah menyelesaikan PhD-nya di Belanda, Ridho sempat menjadi peneliti tamu di Carnegie Mellon University, AS.
Ridho aktif mengajar di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta sebelum bergabung dengan Partai Ummat.