Virus Corona di Bulungan
Penumpang Tiba di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Wajib Dites Swab Antigen
Mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, saat arus balik lebaran
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Budi Susilo
Sebagai informasi, pemeriksaan swab tes antigen bagi para penumpang yang datang di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Kalimantan Utara, masih akan berlangsung hingga satu minggu ke depan.
Pelabuhan Kayan Berkondisi Normal
Berita sebelumnya. Memasuki hari ketiga lebaran Idul Fitri 1442 H, kondisi Pelabuhan Speedboat Kayan II, Tanjung Selor masih normal.
Menurut Kepala Pelabuhan Speedboat Kayan II, Mulyono, dalam situasi arus balik kali ini, belum terjadi peningkatan penumpang yang datang, secara signifikan.
Di mana, dalam dua hari terakhir, hanya ada delapan speedboat yang beroperasi secara keseluruhan.
Baca Juga: Siap-siap! Polisi Akan Datangi Rumah Warga yang Lolos Mudik Lebaran 2021, Siapkan Berkas-berkas Ini
Baca Juga: Ditinggal Mudik, Satu Bengkel di Samarinda Terbakar, Empat Sepeda Motor Ludes, Dua Petugas Terluka
Hal tersebut ia ungkapkan saat dihubungi melalui pesan singkat Whatsapp, Sabtu (15/4/2021).
“Hingga saat ini untuk situasi di Pelabuhan Kayan masih aman dan lancar,” ujar Kepala Pelabuhan Speedboat Kayan II, Mulyono.
“Belum ada peningkatan, hari ini masih normal, untuk kemarin hanya enam unit yang jalan, kemarin lagi hanya dua unit,” ujarnya.
Baca Juga: Berikut Ini Bandar Udara di Indonesia yang Solid Menerapkan Kebijakan Larangan Mudik Lebaran
Baca Juga: Larangan Mudik Bakal Diperpanjang Hingga 24 Mei, Polisi akan Tindak Kendaraan yang Melanggar
Lebih lanjut Mulyono menjelaskan, pada Jumat lalu, jumlah penumpang yang datang sebanyak 514 orang, adapun yang berangkat sebanyak 338 orang. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan pada satu hari sebelumnya atau pada Kamis lalu.
Di mana jumlah penumpang yang berangkat, sebanyak 163 orang, adapun yang turun di Pelabuhan Kayan II sebanyak 113 orang. Mayoritas penumpang yang datang, diketahui berasal dari Tarakan.
“Untuk hari Jumat, dari data kami, ada 514 orang yang turun di sini, dan ada 338 orang yang naik, dan hari itu yang berangkat hanya enam unit, kalau ini datang dari Tarakan,” terangnya.