CPNS 2021

Siapkan Tim Medis dan Ruangan Isolasi Khusus Peserta CPNS Bersuhu di Atas 37 Derajat Celcius

Unit Pelaksana Teknis Badan Kepegawaian Nasional (UPT BKN) Kota Tarakan memantapkan persiapan menyambut penerimaan CPNS dan PPPK tahun 2021.

Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ANDI PAUSIAH
UPT BKN Tarakan siapkan sarpras menuju pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK tahun 2021.TRIBUNKALTIM.CO/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN -Unit Pelaksana Teknis Badan Kepegawaian Nasional (UPT BKN) Kota Tarakan memantapkan persiapan menyambut penerimaan CPNS dan PPPK tahun 2021.

Selain persiapan sarana dan prasarana (sarpras) yang akan digunakan untuk kegiatan seleksi kompetensi dasar (SKD), menggunakan sistem Computer Asisted Test (CAT), UPT BKN Kota Tarakan juga menyiapkan ruangan isolasi khusus peserta.

Ruangan isolasi khusus ditujukan bagi peserta CPNS atau PPPK yang memiliki suhu tubuh di atas 37 derajat Celcius.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Belum Dibuka, Ini Aplikasi Cocok Digunakan untuk Belajar Tes CPNS

Baca Juga: Kapan Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 Dibuka? Berikut Informasi Terbaru di sscasn.bkn.go.id

Ini dibeberkan Ari Kuswantoro, Kepala UPT BKN Kota Tarakan kepada TribunKaltim.Co.

Lebih lanjut dibeberkan Ari, penyiapan ruang isolasi khusus sengaja diadakan mengantisipasi kondisi pandemi yang bisa saja rentan penularan Covid-19.

"Kami siapkan istilahnya ruang isolasi sendiri. Supaya ada tempat istirahat sebentar yang ditemukan di atas 37,3 derajat Celsius," beber Ari.

Teknisnya nanti diungkapkan Ari, setelah cuci tangan, peserta akan diukur suhu tubuhnya.

Jika melebih di atas 37,3 derajat maka akan ditempatkan di ruang khusus.

Baca Juga: UPDATE Kepastian Jadwal CPNS 2021 dan PPPK 2021, Ada Perubahan

Baca Juga: Update Info Jadwal Pendaftaran CPNS 2021, Ada Pengumuman Terbaru Portal SSCAN di sscasn.bkn.go.id

Nantinya lanjut Ari, akan ada tim medis disiapkan. Tim medis yang akan memberikan rekomendasi kepada panitia agar peserta ditempatkan di ruangan khusus.

Termasuk pula tambahnya, jika ada gejala mengarah pada Covid-19, semua direkomendasikan dari tim medis yang stanby di lokasi.

"Kan cuaca Tarakan ini kadang panas. Mungkin saja suhu tubuh ya panas karena kondisi cuaca. Apalagi buru-buru dan gugup. Jadi tenangkan dulu dalam ruangan khusus," ujarnya.

Ia melanjutkan, baik pelaksanaan tes seleksi kompentensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB) instansi vertikal dan pemprov serta kabupaten, tetap akan menyiapkan petugas medis.

"Kami pun untuk pelaksanaannya, instansi vertikal biasa Dinkes juga dibantu tim medis. Termasuk handsnitizer, masker dan lain-lain sudah disiapkan semua," jelasnya.

Untuk alur masuk ke ruangan nantinya sebelum memasuki ruangan tes, juga akan ada ruangan antrian seperti tahun-tahun sebelumnya. Di ruangan antrian juga dibatasi dan diberi jarak.

Baca Juga: Daftar Formasi CPNS PPPK yang Dibutuhkan di DKI, Jabar, Jateng, Jatim, DIY, Banten, Cek Incaranmu

Baca Juga: Jadwal Terbaru Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021, Login https://sscasn.bkn.go.id

"Kalau dalam ruangan tes kan 30 PC disiapkan untuk 30 peserta. Tahun lalu 50 orang peserta. Kita kasih kurangi tujuannya untuk physical distancing," jelasnya.

Begitu juga lanjutnya untuk sehari hanya dibatasi tiga sesi dari sebelum pandemi mencapai lima sesi.

Ia mengakui, tahun ini pelaksanaan CPNS memang akan panjang proses SKD yang dilakukan. Menyesuaikan pula jadwal yang akan diturunkan dari BKN pusat.

"Sesuai pengalaman tahun lalu, instansi vertikal yang terlebih dahulu melaksanakan tes," pungkasnya.(*)

Berita tentang Tarakan

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved