Berita Nasional Terkini

Resmi, Keputusan Menteri Agama Buat Calon Jamaah Haji Kembali Gigit Jari, Demi Keselamatan Bersama

Resmi, keputusan Menteri Agama buat calon jamaah haji kembali gigit jari, Virus Corona jadi alasan

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunkaltim.co/fachmi rachman
KEBERANGKATAN JAMAAH HAJI - Ratusan calon Jamaah Haji Kloter 1 Balikpapan berkumpul di Balikpapan Islamic Center sebelum memasuki Asrama Haji Batakan, Kamis (18/7/2019) pagi. Sebanyak 450 calon jamaah Kloter 1 Balikpapan siang ini akan memasuki Asrama Haji Batakan sebelum akan berangkat ke Tanah Suci pada Jumat (19/7/2019). 

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Calon Jamaah Haji di Samarinda, Wawali Rusmadi: Tinggal Menunggu Arab Saudi

Ditambahnya, terkait dengan kuota jemaah haji pun masih menunggu kebijakan dari pemerintah Arab Saudi, yang diketahui hingga saat ini pandemi Covid-19 belum juga mengalami titik terang.

Makanya Kemenag RI membuat skema mulai dari 100 persen, 50 persen sampai 5 persen atas kuota jamaah haji.

Baca Juga: Kejar Target Vaksin Covid-19, Dinkes Kutim Dorong Lansia dan Jamaah Haji Ikut Penyuntikan

"Kalau seandainya dari pemerintah Suadi Arab memberi hanya 5 persen saja istilahnya kemenag sudah siap saja," pungksnya.

Prioritas Vaksin Bagi Calon Jamaah Haji

Pemberian vaksin sinovac di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berlanjut.

Pekan ini Dinas Kesehatan PPU memprioritaskan vaksinasi Covid-19 untuk kalangan guru, lansia, dan calon jemaah haji serta sebagian pegawai pelayanan publik yang belum divaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan PPU sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 PPU, dr Jansje Grace Makisurat mengatakan, khususnya untuk kalangan guru dan tenaga pendidik yang telah divaksinasi telah melewati 70 persen.

Baca juga: Kisah Calon Guru Penggerak di PPU, Bawa Papan Tulis Lewat Hutan Hingga Takut Dikejar Babi

Baca juga: Kunjungi PPU, Nadiem Makarin Pastikan Semua Guru Honorer Bisa Ikut Seleksi PPPK Tahun Ini

"Untuk kegiatan vaksinasi tetap dilakukan sesuai dengan prosedur, untuk kalangan lansia harus dipastikan sehat sebelum divaksin," kata dr Jansje Grace Makisurat, Jumat (9/4/2021).

Dia mengemukakan, sebanyak 4.000 dosis vaksin sinovac dijanjikan oleh Pemprov Kalimantan Timur akan didatangkan ke Kabupaten PPU untuk kegiatan vaksinasi.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah pusat mewajibkan pemerintah daerah untuk memprioritas para guru dan tenaga pendidik untuk melakukan vaksinasi guna mempercepat proses pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada Juli mendatang.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi di PPU, Mendikbud Nadiem Makarim Salut Guru Sudah Divaksin Covid-19

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved