Virus Corona di Bontang

Update Kasus Covid-19 Bontang, Tambah Lagi 38 Orang, Dinkes Minta Warga Segera Divaksin

Update terbaru Covid-19 Bontang, Selasa (22/6/2021), kembali terjadi penambahan kasus baru sebanyak 38 orang.

Penulis: Ismail Usman |
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Kepala Dinas Kesehatan Bontang, Bahaudin. Ia menuturkan, dalam sepekan terakhir ini terjadi lonjakan yang cukup besar. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Update terbaru Covid-19 Bontang, Selasa (22/6/2021), kembali terjadi penambahan kasus baru sebanyak 38 orang.

Saat ini total kasus aktif Covid-19 di Bontang mencapai 278 orang.

Sebanyak 79 kasus kini telah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit.

Sedangkan 199 kasus aktif lainnya menjalani isolasi mandiri.

Selain itu, kini ada lima kelurahan di Bontang telah masuk dalam daftar zona merah.

Baca juga: Vaksinisasi Covid-19 di Bontang Baru 25 Persen, Herd Immunity Ditarget Tahun Depan

Kepala Dinas Kesehatan Bontang, Bahaudin menuturkan, dalam sepekan terakhir ini terjadi lonjakan yang cukup besar.

Meski begitu, belum diketahui pasti apa pemicu dari kenaikan tren kasus belakangan ini.

Bahkan untuk menentukan klaster pun sudah tak bisa, sebab ini telah masuk transmisi lokal.

Namun kemungkinan lonjakan kasus ini berasal dari klaster keluarga.

"Kita tidak bisa lagi tentukan klaster," ucapnya, Selasa (22/6/2021).

Menghadapi kondisi lonjakan kasus baru ini, pihaknya saat ini tengah menyiapkan ruang isolasi untuk mengantisipasi lonjakan susulan.

Baca juga: Bontang Masuk Daftar Zona Berbahaya Covid-19, Basri Rase Batalkan Rencana PTM Juli

"Sekarang kita siapkan ruang isolasi sebelum ada lonjakan kasus susulan," ujar Bahauddin.

Selain itu, menghadapi persebaran Virus Corona yang kian massif ini, pihaknya juga terus berupaya menggalakkan sosialisasi agar untuk meningkatkan partisipasi vaksin di Bontang.

Sebab salah satu upaya mencegah virus asal Wuhan ini dengan mempercepat jangkauan vaksinasi.

"Tentu kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak termakan kabar miring tentang vaksinasi ini," ucapnya.

Berita tentang Bontang

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved