PPDB Malinau 2021
Hari Ini Pengumuman PPDB SMA dan SMK di Malinau, Disdikbud Siapkan Alternatif Bagi Peserta Didik
Hasil pendaftaran penerimaan peserta didik baru atau PPDB 2021 jenjang SMA Negeri dan SMKN di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Timur
TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Hasil pendaftaran penerimaan peserta didik baru atau PPDB 2021 jenjang SMA Negeri dan SMKN di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Timur diumumkan hari ini, Senin (28/6/2021).
Berdasarkan surat pengumuman dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara (Disdikbud Kaltara), verifikasi berkas dan proses daftar ulang akan dimulai Rabu 29 Juni hingga 3 Juli 2021.
Orang tua peserta didik di Desa Kuala Lapang, Rofikah mengatakan putrinya batal masuk di sekolah pilihan jurusan multimedia di SMKN 2 Malinau.
"Sudah pernah ditelepon pihak sekolah kemarin, katanya di SMK anak saya tidak lulus. Dia daftar di SMKN 8, jurusan multimedia," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Senin (28/6/2021).
Baca juga: Wagub Kaltara Sebut Potensi Masalah PPDB Lebih Besar Jika Zonasi Sekolah tak Diatur
Rofikah mengaku, putrinya diberikan alternatif untuk memilih sekolah lain.
Berdasarkan peta zonasi, peserta didik di Desa Kuala Lapang masuk zonasi SMAN 8 Malinau.
Putrinya kini dinyatakan lulus di SMAN 8 Malinau.
Menurutnya, langkah tersebut disiapkan bagi peserta didik yang tidak diterima di sekolah pilihan.
Baca juga: Pantau Pelaksanaan PPDB, Ombudsman RI Provinsi Kaltara Terima Satu Aduan
Sekarang diterima di SMA 8. Katanya, kalau tidak lulus di SMK, bisa didaftarkan di sekolah terdekat.
"Tidak apa-apa, yang penting bisa sekolah," katanya.
Menghubungi Peserta Didik
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ketua Panitia PPDB SMKN 2 Malinau, Lyrie Chris Yanto, mengatakan pihaknya sengaja menghubungi peserta didik sebagai alternatif bagi mereka yang tidak diterima di sekolah tersebut.
"Sebelumnya memang sudah kami kontak, menanyakan kalau bersedia pilih SMA terdekat," tuturnya.
"Ini kami lakukan agar murid bisa bersekolah," katanya.
Menurutnya, Disdikbud Kaltara telah menyiapkan alternatif agar seluruh peserta didik bisa terakomodir untuk melanjutkan pendidikan.