Berita Nasional Terkini

Faldo Maldini Tuding Kepentingan Politik BEM UI Soal King of Lip Service, Fadli Zon Tak Tinggal Diam

Faldo Maldini tuding kepentingan politik BEM UI soal King of Lip Service, Fadli Zon tak tinggal diam

Editor: Rafan Arif Dwinanto
YouTube/Kompas TV
Politikus PSI Faldo Maldini 

TRIBUNKALTIM.CO - Julukan King of Lip Service yang disematkan BEM UI ke Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menuai pro dan kontra.

Faldo Maldini, politisi PSI yang juga mantan Ketua BEM UI ikut angkat bicara.

Namun, bukan membela juniornya tersebut, Faldo Maldini justru menyebut ada kepentingan dibalik julukan yang disematkan BEM UI ke Jokowi.

Pernyataan Faldo Maldini itu langsung mendapat sanggahan dari politikus Gerindra, Fadli Zon.

Fadli Zon menuturkan kritikan yang disampaikan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia tersebut, untuk membuka ruang diskusi.

Sebelumnya, Rektorat UI meminta BEM UI menghapus unggahan King of  Lip Service yang diposting di Instagram.

Baca juga: Bela BEM UI, Faisal Basri Sorot Rektor UI, Dosen Takut Kerasnya Politisasi di Universitas Indonesia

Namun, permintaan Rektor UI tersebut ditolak mahasiswa.

Perdebatan terjadi antara Politisi Partai Solidaritas Indonesia ( PSI) Faldo Maldini, dan Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.

Perdebatan keduanya terjadi saat membahas soal julukan Presiden Joko Widodo ( Jokowi) 'King of Lip Service' yang diberikan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI).

Menurut Faldo Maldini, BEM UI memiliki kepentingan politik hingga memberikan julukan itu pada Jokowi.

Namun, pernyataannya itu memancing perdebatan dengan Fadli Zon.

Hal tersebut terjadi dalam acara CATATAN DEMOKRASI tvOne, Selasa (29/6/2021).

"BEM UI secara sadar menyatakan argumen yang sudah banyak di media sosial, poinnya sama, itu kan argumentasi di ruang politik," ujar Faldo Maldini.

"Labelling King of Lip Service itu dari BEM UI kan?

Ada yang lain?," debat Fadli.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved