Berita Paser Terkini
Bangun Infrastruktur Jalan, Pemkab Paser Ajukan Pinjaman Rp 600 Miliar ke Bankaltimtara
Pemerintah Kabupaten Paser tengah berupaya melakukan percepatan pembangunan infrastruktur jalan.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo
Katsul menilai, hal itu tidak memungkinkan untuk dilakukan jika ditangani semua melalui pinjaman daerah, ditambah adanya pertimbangan terkait dengan pengembaliannya, walaupun secara bertahap.
"Karena perhitungan kita, baik itu Pemerintah daerah maupun pihak Bankaltimtara, dan yang bisa dipinjamkan serta kemampuan kita untuk membayar hanya di angka 600 miliar tersebut," urainya.
Jika pembangunan infrastruktur jalan ingin ditangani secara menyeluruh, kata Katsul, membutuhkan anggaran triliunan.
Terdapat 11 titik ruas jalan utama di Kabupaten Paser yang menjadi fokus pembangunan.
11 titik ruas jalan yang bakal ditangani dengan anggaran Rp 600 miliar dari peminjaman itu, diantaranya, jalan penghubung Kerang-Tanjung Aru sepanjang 86,09 Km, jalan penghubung Desa Random-Desa Senipah dengan panjang jalan mencapai 5,599 Km.
Jalan penghubung Desa Luan-Desa Biu dengan panjang jalan mencapai 8,77 Km, jalan penghubung Desa Libur Dinding-Desa Rantau Atas sepanjang 10,23 Km.
Jalan penghubung Desa Rantau Atas-Desa Tanjung Pinang sepanjang 1,55 Km, jalan penghubung Desa Tanjung Pinang-Desa Muara Andeh sepanjang 19,96 Km, jalan penghubung Desa Simpang Pait-Desa Perkuin sepanjang 40 Km.
Jalan penghubung Desa Mendik- Desa Munggu-Desa Muara Pias- Desa Toyu sepanjang 18,482 Km, jalan penghubung Kelurahan Longkali-Rantau Belimbing-Dekoi-Sebakung sepanjang 18,35 Km, dan jalan penghubung Desa Sebakung-Muara Adang 6,22 Km.
Secara keseluruhan, panjang jalan yang ditangani terdapat 201,50 Kilometer, dengan total anggaran Rp.600 miliar. (adv)