Virus Corona
Pemerintah Tetapkan Acuan Tertinggi Biaya Tes PCR, Dinkes Balikpapan Surati Laboratorium
Harga acuan tertinggi tes PCR untuk Jawa Bali ditetapkan Rp 495.000 sedangkan untuk daerah di luar pulau Jawa dan Bali adalah Rp 525.000.
Pemeriksaan dilakukan di laboratorium berstandar biosafety laboratory-2 (BSL-2).
Ini merupakan laboratorium dengan tata ruang dan alur prosedur kerja sesuai dengan standar pemeriksaan NAAT.
Minimal menggunakan biosafety cabinet (BSC) kelas II.
Adapun prosedur pencampuran reagen dan ektraksi terpisah dengan prosedur amplifikasi dan deteksi.
2. TCM
Point of care testing (POCT) atau tes cepat molekuler (TCM) merupakan prosedur ekstraksi, amplifikasi dan deteksi yang berlangsung di dalam satu alat.
Pada umumnya, metode real time reverse transcription polymerase chain reaction atau rRT-PCR) dianjurkan untuk menggunakan minimal 2 target gen untuk mendeteksi SARS-CoV-2.
Pemeriksaan metode TCM umumnya bersifat closed system dengan menggunakan 1 atau lebih target gen.
Pada metode ini, tahap ekstraksi dinilai sangat penting.
"Jadi awal PCR sangat tergantung dari ekstraksinya. Kalau closed system yang awal ekstraksinya kurang baik juga bisa hasil PCR kurang baik," kata Aryati.
Baca juga: NEWS VIDEO Presiden Jokowi Minta Harga Tes PCR Turun Jadi Rp 450.000 - Rp 550.000
Sementara, pemeriksaan yang bersifat open system, bisa mendeteksi berbagai reaksi.
Meski demikian, Aryati mengatakan, hasil tesnya bisa tetap akurat.
"Sebetulnya akurasinya sama baiknya.
Namun kalau open system kuncinya ada di SDM yang melakukannya.
Kalau closed system sudah divalidasi dari research and development (R&D) principal alat yang rata-rata masih impor," ujar dia.