Berita Paser Terkini
Bulog Pastikan Pasokan Beras di Kabupaten Paser dan PPU Tercukupi hingga Akhir Tahun 2021
Hingga akhir 2021, Perum Bulog Kancapem Tanah Grogot memastikan persediaan maupun cadangan kebutuhan pokok masyarakat pada 2 wilayah dapat tercukupi.
Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Hingga akhir 2021, Perum Bulog Kancapem Tanah Grogot memastikan persediaan maupun cadangan kebutuhan pokok masyarakat pada 2 wilayah dapat tercukupi.
Kedua wilayah tersebut, yakni Kabupaten Paser dan Penajam Paser Utara (PPU).
"Kalau beras ada 980 ton, gula pasir 70 ton dan daging beku 1 ton," kata Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Tanah Grogot, Panji Lintang, Selasa (7/9/2021).
Bulog Tanah Grogot memiliki tugas dan tanggung jawab menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan kebutuhan pokok di Kabupaten PPU.
Meski persediaan mencukupi hingga akhir tahun, pihaknya juga masih melakukan penyerapan padi dari petani lokal di 2 Kabupaten.
Baca juga: Stok Daging Bulog Kaltimtara Kosong, Permintaan Diprediksi Meningkat Hingga Lebaran Haji
"Jadi Insya Allah sampai akhir tahun stok masih aman," tutur Panji.
Gula pasir diyakini masih cukup, namun untuk daging beku tersedia 1 ton, akhir September nanti, Kancapem Bulog Tanah Grogot bakal mendapatkan penambahan pasokan 5 ton dari Jawa.
"Karena mesin pendingin yang ada kapasitasnya maksimal 5 ton, kalau habis, kami minta lagi," jelasnya.
Untuk stok daging beku 5 ton, mampu bertahan hampir dua bulan, menyesuaikan dengan tingkat konsumsi masyarakat.
Menurutnya, pola konsumsi masyarakat meningkat saat perayaan atau pada momen-momen tertentu.
"Kalau hari-hari biasa, paling lama habis itu satu bulan setengah, tapi kalau Ramadan menjelang lebaran itu bisa dua pekan habis, jadi bisa dikatakan, kebutuhan tergantung momen," kata Panji.
Baca juga: Dinsos-PM Bontang Jamin Beras Bantuan Bulog Layak Konsumsi
Diketahui, akhir Juli 2021 lalu, Pemerintah Kabupaten Paser menyalurkan bantuan beras PPKM yang tersebar di 10 kecamatan, dengan pendistribusian beras bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dan Bulog.
"Bantuan itu menyasar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan kategori Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)," ujarnya.
Dikatakan Panji, jika pendistribusian beras tersebut telah tersalurkan kepada para penerima pada akhir Agustus 2021 lalu.
Beras yang disalurkan berjumlah 343,231 ton, dengan rincian Kabupaten Paser sebanyak 176,980 ton dengan jumlah KPM 17,698 (PKH 5.987, BST 5.884 dan BPNT 5.827).
Sedangkan di Kabupaten PPU sebanyak 166,230 ton, di mana KPM 16,623 (PKH 5.113, BST 8,344 dan BPNT 3,166). (*)