Berita Samarinda Terkini
Dibuka Lebih Cepat, Taman Baru Tepian Samarinda Mulai Dikunjungi Warga
Taman Tepian baru yang berada di samping flyover Jembatan Mahakam kembar, jalan Untung Suropati, kecamatan Sungai Kunjang telah dibuka
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Taman Tepian baru yang berada di samping flyover Jembatan Mahakam kembar, jalan Untung Suropati, kecamatan Sungai Kunjang telah dibuka sejak 2 minggu yang lalu.
Diketahui taman yang memiliki luas sekitar 4 hektare ini, telah mulai dibangun sejak tahun 2020 lalu dan pengerjaan bulan Januari hingga Juli 2021.
Direncanakan sebelumnya taman tersebut akan dibuka pada bulan November 2021.
Namun pada akhirnya dibuka sejak awal September dan langsung direspon warga Samarinda, dengan berdatangan ke taman yang berada dalam pengelolaan Dinas Lingkungan Hidup Kota Samarinda itu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda, Nurrahmani mengatakan pihaknya membuka taman tersebut lebih awal karena ebelumnya telah melalui review dari BPK.
Baca juga: Puncak Baumbem Destinasi Wisata Baru di Samarinda, Bahagianya Foto di Spot Indah Atas Kota Tepian
Baca juga: Alat Berat tak Bisa Masuk, Warga Sidomulyo Samarinda Ilir Bersihkan Tanah Longsor
Baca juga: Kebakaran di RM H Ijay, Polsekta Samarinda Ulu Mulai Minta Keterangan Saksi
"Kami coba berkomunikasi dengan pihak BPK karena review telah selesai, apakah boleh kami buka dan BPK telah mengizinkan selama berkomunikasi dengan kontraktor," sebut Nurrahmani saat ditemui di kantornya, Kamis (16/9/2021).
"Masyarakat juga kan bertanya-tanya, kenapa ditutup terus, maka sudah lah kita buka saja, ini kesempatan kita juga untuk mendapatkan masukan dari masyarakat apa yang perlu kita tambahkan yang masih kurang," ungkap Yama.
Yama juga mengemukakan, pihaknya telah merencanakan beberapa penambahan terutama air dan penerangan di taman tersebut.
"Termasuk kami juga mulai memikirkan untuk mendapatkan CSR bagi tempat sampahnya. Kita berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan untuk parkirnya, sembari berjalan kita buka," bebernya.
Pada sore hari, warga Kota Samarinda terlihat sudah mulai berkunjung ke taman tersebut untuk melakukan berbagai aktivitas seperti berolahraga, hingga sekedar duduk di tepi taman yang berbatasan langsung dengan Sungai Mahakam tersebut.
Meskipun belum rampung 100 persen, dan kondisi tanaman serta rerumputan di taman belum tumbuh sempurna, nampak tak menyurutkan warga ibu kota Kalimantan Timur untuk menikmati sore hari di taman itu.
Irfan (28), warga Samarinda yang berkunjung ke taman tersebut mengaku telah dua kali datang ke Taman Tepian itu bersama keluarganya.
Menurutnya taman tersebut cukup rapi dan bisa menjadi tambahan pilihan ruang terbuka bagi masyarakat Kota Samarinda.
"Ya datang ke sini karena saya lihat sudah dibuka dan cukup ramai pas sore hari, jadi saya ajak anak-anak main di sini sorenya," terang Irfan yang datang bersama kedua anaknya.
Baca juga: Pemprov Kaltim Beber Jadwal Penyelesaian Isolasi Terpusat Covid-19 di Samarinda
Yang mencolok dari taman tersebut ialah dua bangunan menyerupai tugu yang berada di tengah taman.
Dua tugu itu dikenal sebagai Sun Dial atau alat penunjuk waktu berdasarkan sinar matahari.
Lahan parkir juga telah tersedia di taman tersebut dan untuk saat ini pengunjung bisa membayar sebesar Rp 2000 untuk sepeda motor dan Rp 3000 bagi pengendara mobil. (*)