Virus Corona di Nunukan

Puluhan Pelajar SMPN 2 Nunukan tak Diizinkan Ikut Vaksinasi Covid-19 oleh Orangtuanya

Sekarang ini sedang gencar vaksinasi Covid-19 pada kalangan pelajar di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIANUS FELIS
Vaksinasi ratusan pelajar SMP atau sederajat di SMPN 2 Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara pada Rabu (22/09/2021) pagi. TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIANUS FELIS 

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Sekarang ini sedang gencar vaksinasi Covid-19 pada kalangan pelajar di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.

Pihak sekolah membeberkan, di antaranya ada beberapa orangtua siswa yang masih enggan anaknya untuk dilibatkan dalam vaksinasi Covid-19

Fenomena itu terjadi, satu di antaranya adalah Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Nunukan

Dibeberkan melalui Plt Kepala Sekolah SMPN 2 Nunukan, Arbain kepada TribunKaltim.co pada Rabu (22/9/2021) siang. 

Baca juga: Ratusan Pelajar di Nunukan Ikut Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Hari Pertama Pembelajaran Tatap Muka di SMPN 1 Nunukan, Begini Nasib Siswa yang Belum Divaksin

Baca juga: Satu Peserta Seleksi PPPK Guru di Nunukan Meninggal, 6 Positif Covid-19

Dia mengatakan, siswa yang sudah vaksin lengkap baru 10 orang. Pagi tadi itu vaksin dosis satu jenis Sinovac untuk 528 siswa.

"Masih ada puluhan orangtua yang menolak anaknya divaksin. Ada 90 anak," kata Arbain di Nunukan

Menurut dia, alasan orangtua yang tak mau anaknya divaksin, lantaran takut melihat pemberitaan di sosial media mengenai efek dari vaksinasi bagi pelajar.

Kata dia, masih banyak orangtua yang masih ragu, karena pengaruh berita di sosial media.

Baca juga: Panitia Pelaksana Vaksinasi Covid-19 Peminat Moderna di Nunukan Sepi, Ini Penyebabnya

"Katanya banyak berita mengenai anak yang divaksin lalu pingsan bahkan sampai meninggal dunia," ucapnya.

Arbain menjelaskan, vaksinasi bagi pelajar juga bagian dari syarat dibukanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.

Dia berharap kepada orang tua, agar tidak terpengaruh dengan adanya pemberitaan mengenai efek berlebihan dari vaksinasi.

"PTM terbatas sudah kami buka dari minggu lalu untuk anak yang sudah divaksin. Sembari kami menunggu kebijaka Pemda memperbolehkan atau tidak anak yang belum divaksin untuk tetap PTM terbatas," ujarnya.

Baca juga: Status Zona Covid-19 di Nunukan Kalimantan Utara Sudah Kuning

Tak hanya siswa, dari 60 tenaga pendidik dan kependidikan baru 50 orang yang sudah mendapat vaksin lengkap. Sementara itu, 10 lainnya belum divaksin Covid-19 sama sekali.

"Pagi tadi setelah vaksinasi pelajar, kami minta agar 10 orang staf dan guru juga divaksin," ungkapnya.

Ratusan Pelajar Disuntik Vaksin Covid-19

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved