Wawancara Eksklusif

EKSKLUSIF - Golkar Petakan Segmen Pemilu 2024, Andi Arif Agung: Rekrut Kader untuk Gaet Milenial

Di level kecamatan, pemimpin Partai Golkar didominasi anak-anak muda. Organisasi-organisasi yang didirikan sekarang lagi giat-giatnya membangun basis.

Editor: Syaiful Syafar
TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE TRIBUN KALTIM OFFICIAL
Ketua Harian Partai Golkar Balikpapan, Andi Arif Agung dalam Talkshow Tribun Kaltim Series bertema “Strategi Jitu Sang Pemenang” 

TRIBUNKALTIM.CO - Menjelang Pemilu 2024, Partai Golkar di Balikpapan telah memetakan segmen yang potensial berikut strategi jitu untuk menggaetnya.

Salah satunya segmen milenial. Secara struktur kelembagaan pun Partai Golkar juga sudah banyak merekrut kader-kader yang nantinya bisa bermain di segmen-segmen milenial.

Di level kecamatan, pemimpin Partai Golkar didominasi anak-anak muda. Organisasi-organisasi yang didirikan sekarang lagi giat-giatnya membangun basis.

Diharapkan bisa punya peran dan andil dalam untuk menerjemahkan program-program Partai Golkar, yang kemudian berkomunikasi langsung dengan kaum milenial.

“Memang kaum milenial inikan punya gayanya sendiri dan beda pendekatan yang digunakan. Bahkan pendekatan-pendekatan melalui media sosial pun sudah dilakukan,” ungkap Ketua Harian Partai Golkar Balikpapan, Andi Arif Agung dalam Talkshow Tribun Kaltim Series bertema “Strategi Jitu Sang Pemenang” pada 5 Oktober lalu.

Berikut petikan wawancara eksklusif Editor Tribun Kaltim Januar Alamijaya bersama Andi Arif Agung.

Pada Pemilu 2019 kan Golkar kehilangan 1 kursi dibandingkan 2014, pelajaran apa yang bisa dipetik untuk menuju ke 2024 nanti?

Jadi begini, kalau kita bicara kehilangan kursi, tidak juga seperti hitungannya. Jadi, kalau jumlah perolehan suara, kita terjadi peningkatan.

Kalau bicara kehilangan kursi, betul. Kalau kita melihat situasinya sekarang ya, hitung-hitungannya sebenarnya untuk dapat satu kursinya kita itu lebih mahal dengan kursinya partai lain.

Sekarang kalau mau dibilang kehilangan kursi karena perolehan suara itu, tidak seperti itu ya.

Bagaimana strategi Partai Golkar ini untuk menjangkau pemilih milenial?

Hal ini sudah menjadi kajian tersendiri di Partai Golkar, dari DPP pun seperti itu. Apalagi kan istilah-istilah Partai Golkar sampai menggunakan istilah-istilah 4G atau lainnya.

Dan memang, secara struktur kelembagaan ya Partai Golkar juga sudah banyak merekrut kader-kader muda yang nantinya bisa bermain di segmen-segmen milenial.

Banyak kita lihat juga pimpinan di tingkat kecamatan saja banyak didominasi oleh anak-anak muda dari Partai Golkar.

Organisasi-organisasi yang didirikan sekarang lagi giat-giatnya kita membangun basis di masing-masing.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved