Berita Nasional Terkini

DETIK-DETIK Intel TNI Tewas Ditembak & Pos Polisi Diberondong Peluru di Aceh, Cek Kronologi Lengkap

Detik-detik intel TNI tewas ditembak dan pos polisi diberondong peluru di Aceh, cek kronologi lengkap.

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi penembakan. Detik-detik intel TNI tewas ditembak dan pos polisi diberondong peluru di Aceh, cek kronologi lengkap. 

TRIBUNKALTIM.CO - Detik-detik intel TNI tewas ditembak dan pos polisi diberondong peluru di Aceh, Kamis (28/10/2021).

Cek kronologi lengkap yang berasal dari keterangan polisi dan saksi mata.

Untuk diketahui, perwira TNI berpangkat kapten tewas ditembak di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Aceh.

Selain penembakan intel TNI, di hari yang sama juga terjadi penyerangan pos polisi.

Pelakunya sampai saat ini belum dikenali dari kelompok mana alias orang tak dikenal (OTK).

Berikut detik-detik intel TNI tewas ditembak dan pos polisi diberondong peluru di Aceh.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: TNI Kirim Pasukan Pemukul Terbaik Tangkis Gangguan KKB Papua dan Jaga Perbatasan Negara RI-PNG

Baca juga: UPDATE KASUS Alec Baldwin, Asisten Sutradara Film Rust Akui Kesalahan Keamanan Senjata

Baca juga: Kontak Senjata Pecah antara KKB Papua dengan Aparat, Prajurit TNI Tertembak

Dilansir Tribunnews.com dengan judul Komandan Tim BAIS TNI Tewas Ditembak di Aceh, Berikut Kronologi dan Kesaksian Warga, Menurut Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, anggota TNI yang meninggal tersebut merupakan Komandan Tim (Dantim) Badan Intelijen Strategis ( BAIS) TNI di wilayah Pidie.

"Benar itu info-nya. Korban yang meninggal dunia anggota TNI/BAIS," ujar Winardy, saat dikonfirmasi Kamis malam (29/10/2021).

Winardy mengatakan, kasus penembakan itu merupakan ranah POM TNI.

Namun, Polda Aceh siap membantu untuk mengungkap pelaku dan motifnya.

Soal kelanjutan kasus, dia meminta agar hal itu ditanyakan langsung ke pihak TNI.

Sementara, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Iskandar Muda Kolonel Arh Sudrajat saat dikonfirmasi mengatakan, kasus itu tengah diselidiki.

"Masih dalam penyelidikan," ujar Sudrajat lewat pesan Whatsapp, Kamis malam.

Baca juga: Mutasi Besar-besaran Dilakukan Panglima TNI, Peraih Adhi Makayasa Jabat Pangdam VI/Mulawarman

Kronologi

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved