Labanan Makmur Siap Pemekaran Kampung, Wacanakan Jadi Bagian Dari Kecamatan Berau

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB - Kampung Labanan Makmur sedang melakukan pemekaran wilayah, begitu juga dengan wacana kampung untuk menjadi salah satu Kecamatan di Kabupaten Berau.

Kepala Kampung Labanan Makmur, Mupit Datusahlan menjelaskan, pihaknya saat ini tengah memperluas wilayah kampung sebesar 30 hektar, yakni perluasan ke arah Kelay dan arah jalur Tumbit.

“Masyarakat sudah mulai ada yang membuka lahan, ada juga yang sudah mulai membangun rumah kesana, ini sudah wacana dari lama, dan seiring dengan pertambahan penduduk,” jelasnya kepada TribunKaltim.Co, Minggu (7/11/2021).

Sejauh ini, penduduk di kampung kurang lebih sebanyak 2.000 KK, dengan total 13 RT. Kemungkinan besar pertumbuhan penduduk bisa mencapai 2 RT lagi.

Baca juga: Sampah Sekitar Resort Pulau Maratua, Kadispar Berau Sebut Sampah Kiriman dari Luar Negeri

Baca juga: Warga Bohe Silian Berau Produksi Amplang Ikan Bengellus, Seminggu Habiskan 16 Kilogram

Baca juga: Kepala BI Kaltim ke Pulau Maratua Berau, Ingatkan Pola Pikir Warga Harus Berbasis Wisata

Namun demikian, wilayah kampung masuk dalam lingkaran tambang maupun perkebunan sawit, pertumbuhan penduduk tidak didominasi pekerja, melainkan dari pecahan KK.

Mupit mengakui, untuk pendatang yang bekerja masih tidak terlalu banyak.

Tetapi diakuinya perkembangan Labanan Makmur sangat pesat, sesuai dengan status kampung yakni Kampung Mandiri.

“Untuk perluasan wilayah, masih terkendala sarana listrik, kami harap sektor yang berkaitan bisa membantu sedikit demi sedikit untuk wacana perluasan ini,” bebernya.

Adapun wacana pihaknya terkait pemekaran kampung telah masuk dalam usulan musrenbang dan dibicarakan kepada pihak Pemkab Berau.

Sebab, sudah ada beberapa kampung yang bersedia untuk gabung dibawah Labanan Makmur.

Mupit melanjutkan, pemekaran juga bertujuan untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat agar tidak terlalu jauh jaraknya dengan Kecamatan Teluk Bayur.

Baca juga: Wakil Bupati Berau Gamalis Akui Berat Turunkan Harga PCR RSUD di Bawah Swasta

Adapun beberapa kampung yang sudah bersiap untuk bergabung, seperti Kampung Labanan Makarti, Tumbit Melayu, Tumbit Dayak, Pandan Sari, Siduung Indah, Long Lanuk, Merasa maupun Gunung Sari.

“Saat ini sudah berproses, sudah lama usulannya. Tapi ini kan belum tau, tidak mudah juga, karena pasti Pemkab pertimbangannya juga pada anggaran dan aturan lain. Kalau kami siap saja untuk pemekaran dan perluasan wilayah,” tutupnya. (*)