Virus Corona
Waspada, Epidemiolog Perkirakan Varian Omicron Virus Corona Sudah Masuk Indonesia, Kenali Gejalanya
Waspada, Epidemiolog perkirakan Varian Omicron Virus Corona sudah masuk Indonesia, kenali gejalanya
Apa Itu Varian Omicron?
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menamai varian baru Virus Corona B.1.1529 sebagai "Omicron".
Pengumuman itu dikeluarkan pada hari Jumat di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa varian itu sangat menular dan dapat mengurangi kemanjuran vaksin.
Varian yang diturunkan dari garis keturunan B.1.1 ini "belum pernah terjadi sebelumnya" dan "sangat tidak biasa" dalam jumlah mutasinya.
B.1.1529 memiliki 32 mutasi yang terletak di protein lonjakannya, termasuk E484A, K417N dan N440K, yang bisa membantu virus lolos dari deteksi antibodi.
Mutasi lain, N501Y, tampaknya meningkatkan kemampuan virus untuk masuk ke sel kita, membuatnya lebih mudah menular.
Baca juga: Benarkah Omicron Lebih Menular dari Varian Delta, Beginilah Pandangan Pakar dari UGM
Apakah Kebal Vaksin?
Protein lonjakan yang melapisi bagian luar Virus Corona memungkinkannya menempel dan masuk ke sel manusia.
Vaksin melatih tubuh untuk mengenali lonjakan ini dan menetralkannya, sehingga mencegah infeksi sel.
Ke-32 mutasi yang terdeteksi dalam protein lonjakan varian baru akan mengubah bentuk struktur ini, sehingga menimbulkan masalah bagi respons imun yang diinduksi oleh vaksin.
Mutasi ini dapat membuat protein lonjakan kurang dikenali oleh antibodi kita.
Akibatnya, mereka tidak akan seefektif menetralkan virus, yang kemudian dapat melewati pertahanan kekebalan dan menyebabkan infeksi. (*)