Virus Corona

Waspada, Epidemiolog Bocorkan Covid-19 Omicron di Indonesia Tembus 100 Ribu Kasus, Cek Gejalanya

Waspada, Epidemiolog bocorkan kasus Covid-19 Omicron di Indonesia tembus 100 ribu kasus, cek gejalanya

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Freepik designed by crowf
Ilustrasi virus Covid-19. Dua pasien Covid-19 Omicron meninggal dunia. Ini adalah kasus pertama di Indonesia. Epidemiolog menyebut gelombang ketiga sulit dihindari. 

Tapi itu tidak menyadari karena mayoritas infeksi adalah 80-90 persen.

Di sisi lain, kasus infeksi Omicron tidak bergejala, ringan atau sedang," kata Dicky.

Sulit terdeteksi membuat orang menjadi tidak waspada pada varian ini.

Apa lagi di Indonesia, literasi masyarakatnya masih harus ditingkatkan.

Ditambah dengan testing, tracing, dan treatment (3T) di Indonesia tidak terlalu aktif, bahkan cenderung pasif.

Karena itu, Indonesia perlu menguatkan mitigasi.

Baca juga: Lengkap, Susunan Pengurus PBNU 2022-2027, Gubernur Kaltim Isran Noor Dapat Jabatan Strategis

Gejala Omicron

Dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel berjudul 20 Gejala Utama Covid-19 Varian Omicron dan Berapa Lama Gejala Dapat Bertahan, para peneliti di London, Inggris mengungkap 20 gejala utama varian Omicron Covid-19 dan berapa lama gejala itu dapat bertahan.

Seperti dilansir Mirror, aplikasi ZOE COVID Study mengumpulkan data dari lebih dari 4,7 juta pengguna publik untuk melacak informasi tentang virus, dari gejala hingga tempat yang paling umum.

Studi ini mencakup komunitas besar yang melaporkan tentang Covid secara global dan memungkinkan pengumpulan informasi yang tepat tentang variannya.

Informasi terbaru mengungkapkan lima gejala teratas yang ada di aplikasi, yaitu pilek, sakit kepala, kelelahan, bersin, dan sakit tenggorokan.

Gejala itu berbeda jauh dari gejala varian Aplha, varian Covid-19 di awal pandemi, yang mencatat "batuk" sebagai gejala umum teratas.

Gejala lain di 20 teratas yang paling sering dilaporkan yaitu suara serak, menggigil, kabut otak, merasa pusing, tidak nafsu makan dan merasa sedih.

Namun, bukan berarti tidak ada gejala lain selain yang disebutkan di atas.

Baca juga: Berita Persib, Pilar Andalan Robert Alberts yang Terpapar Covid-19 Alami Gejala Ini, Absen Lawan PSM

Gejala-gejala tersebut hanyalah gejala yang paling banyak dilaporkan dalam penelitian ini.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved