Berita Penajam Terkini
RSUD Satu-satunya di Penajam Paser Utara Butuh Gudang Arsip untuk Rekap Medis Pasien
Eksistensi RSUD Ratu Aji Putri Botung di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur bisa dibilang belum cukup
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Eksistensi RSUD Ratu Aji Putri Botung di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur bisa dibilang belum cukup dilengkapi fasilitas memadai.
Ke depan masih ada perbaikan dan perlu tambahan yang dinilai masih kurang.
Dijelaskan oleh Direktur RSUD Ratu Aji Putri Botung PPU, dr. Lukasiwan Eddy Saputro kepada TribunKaltim.co pada Kamis (10/2/2022) di Penajam.
Kata dia, pelayanan rumah sakit harus terus dilakukan, karena RSUD Ratu Aji Putri Botung merupakan rumah sakit satu-satunya di Penajam Paser Utara.
Baca juga: Enam Kekurangan dari RSUD Ratu Aji Putri Botung Penajam Paser Utara
Baca juga: Waspada Varian Omicron, RSUD Ratu Aji Putri Botung Siapkan Bangsal Kapasitas 24 Tempat Tidur
Baca juga: Dirut RSUD Ratu Aji Putri Botung Beberkan Persoalan Surat Pernyataan Penerima Insentif Covid-19
Meskipun ini bisa mengurangi kepuasan dari pada pelayanan. Karena pihak rumah sakit tidak bisa memberikan atau menyediakan fasilitas sesuai dengan kelas BPJS.
"Tentunya harus diperlukan tambahan bangunan baru untuk kelas 1 dan 2 memungkinkan lagi juga untuk VIP," jelasnya.
Ia melanjutkan, RSUD Ratu Aji Botung juga butuh gudang arsip, karena keberadaannya dianggap cukup penting, untuk rekap medis pasien.
Selain itu, rumah sakit ini belum memiliki workshop yang digunakan untuk instalasi pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit.
Baca juga: Kritis! RSUD Ratu Aji Putri Botung Penajam Paser Utara Kehabisan Stok Darah, Butuh Pendonor
"Misalnya jika ada alat kesehatan yang rusak perlu diperbaiki harus diperbaiki disana. Sarana dan prasarana pemeliharaan rumah sakit tentunya itu harus ada workshop tersendiri," terangnya.
Terakhir, dr Lukas menyebutkan bahwa lokasi landscape RSUD Ratu Aji Putri Botung saat ini lebih rendah dari bahu jalan.
Sehingga, hal tersebut dapat mengakibatkan banjir jika curah hujan tinggi serta air laut pasang.
"Pasti kita kebanjiran. bukan pernah tapi lebih dari sekali karena memang sejak dari dulu. Kita sudah terbiasa kita fokuskan bukan bagaimana cara ngatasi banjirnya tetapi bagaimana meskipun banjir pelayanan kepada masyarakat harus tetap jalan," ungkapnya.
Dari sederet kekurangan tersebut, dr. Lukas memberikan jawaban tersendiri. Dengan kekurangan itu tentunya salah satu solusinya adalah RSUD Ratu Aji Putri Botung perlu bangunan baru.
Terdapat Enam Kekurangan
Di tengah upaya pemberian pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), nyatanya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung PPU, masih memiliki banyak kekurangan.