Virus Corona di Nunukan
UPDATE Virus Corona di Nunukan, Kasus Covid-19 Terus Naik Sudah Sentuh 79 Pasien
Dari hari ke hari, kasus terkonifrmasi Virus Corona atau Covid-19 angkanya merangkak naik. Ada penambahan kasus, bukan berkurang jumlahnya
TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Dari hari ke hari, kasus terkonifrmasi Virus Corona atau Covid-19 angkanya merangkak naik. Ada penambahan kasus, bukan berkurang jumlahnya.
Hal inilah yang dialami pada daerah Kabupaten Nunukan yang ada di Provinsi Kalimantan Utara.
Kasus Covid-19, angkanya naik, pihak Pemkab Nunukan terus berupaya untuk menangani dengan terus giat sadarkan masyarakat untuk ketat menerapkan protokol kesehatan.
Tidak boleh lengah terhadap protokol kesehatan jika memang ini bisa menekan kasus Covid-19 di Nunukan.
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Nunukan, Kasus Covid-19 Terus Naik per Hari, Pemkab Gelar Rakor
Baca juga: Pelaku UMKM di Nunukan Nyaris Gulung Tikar karena Dampak Pandemi Covid-19
Baca juga: 20 Pelajar Indonesia Positif Covid-19, Jubir Satgas Nunukan Jelaskan Kondisinya
Adapun kecamatan yang saat ini memiliki kasus aktif Covid-19 dari yang terbanyak yakni Sembakung ada 40 kasus aktif.
Disusul Nunukan Selatan ada 24 kasus aktif. Berikutnya Kecamatan Nunukan ada 11 kasus aktif.
Sementara itu 4 kecamatan lainnya memiliki masing-masing satu kasus aktif yakni Sebuku, Sebatik Timur, Sebatik Utara, dan Sebatik Tengah.
Sampai minggu ke-7 tahun 2022, angka kesembuhan di Kabupaten Nunukan mencapai 96,58 persen dari total kasus konfirmasi yang tercatat 6.319 kasus dan 6.103 pasien dinyatakan sembuh.
Sementara itu, tercatat angka kematian mencapai 2,17 persen atau 137 kasus.
Karyawan Perusahaan Mendominasi
Kasus Covid-19 di Kabupaten Nunukan bertambah 33 pasien. Total kasus aktif menjadi 79 pasien, Selasa 15 Februari 2022.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Nunukan, Sabaruddin mengatakan 33 kasus tersebut sebagian besar merupakan karyawan perusahaan.
"Sebagian besar karyawan perusahaan PT MIP Sembakung. Baik itu pasien kontak erat, suspek, maupun pelaku perjalanan dari luar. Hanya dua pasien yang bukan karyawan perusahaan," kata Sabaruddin kepada TribunKaltara.com pada Selasa (12/2/2022) pagi.
Menurut Sabaruddin, 33 pasien tersebut saat ini menjalani isolasi mandiri.
Baca juga: Pakar Epidemiologi Prediksi soal Momen Menurunnya Kasus Covid-19 Varian Omicron
"Semua pasien menjalani isolasi mandiri. Yang saat ini dirawat di RSUD hanya 1 pasien positif sebelumnya. Nunukan masih zona risiko rendah (Kuning)," ucapnya.
Saat ini kata Sabaruddin, pihaknya akan terus melakukan tracing kontak erat. Termasuk pemantauan pasien isolasi mandiri.
"Kami terus lakukan tracing kontak erat. Kami harap pasien Isman (isolasi mandiri) betul-betul mematuhi protokol kesehatan, tidak keluyuran," ujarnya.
Sekadar diketahui, ketersediaan ruang isolasi Covid-19 yakni:
- Ruang isolasi RSUD Nunukan kapasitas 100 orang, terisi 1 pasien.
- Ruang perawatan suspek, kapasitas 45 orang, terisi 0.
- Ruang ICU suspek, kapasitas 6 orang, terisi 0.
- Ruang ICU Covid-19, kapasitas 10 orang, terisi 0.
- Ruang pemulihan Binusan, kapasitas 25 orang, terisi 0.
- Rusunawa, kapasitas 500 orang, terisi 168.
Jumlah terkonfirmasi Covid-19 Kabupaten Nunukan hingga hari ini sebanyak 6.319 kasus.
Adapun rincian kasus sebagai berikut:
- Sebanyak 79 pasien sedang dirawat.
- Sebanyak 6.103 pasien dinyatakan sembuh.
- Sebanyak 137 pasien meninggal dunia.
- Suspek yang dipantau 2 orang.
- Kontak erat yang dipantau 0 (nihil).
Sekadar diketahui, pagi ini berlangsung di Rusunawa Nunukan swab PCR kedua 148 pelajar Indonesia yang direpatriasi dari Malaysia belum lama ini.
Termasuk 3 orang pendampingnya yang juga dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab PCR pada Rabu 9 Februari 2022.
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Kasus Covid-19 di Nunukan Bertambah 33 Pasien, Jubir Satgas: Sebagian Besar Karyawan Perusahaan