Omicron Masuk Balikpapan

BREAKING NEWS - Waspada! Varian Omicron Sudah Masuk Balikpapan

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty membenarkan varian Omicron telah masuk ke Kota Minyak

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty membenarkan varian Omicron telah masuk ke Kota Minyak. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty membenarkan varian Omicron telah masuk ke Kota Minyak.

Hal tersebut diungkapkannya usai menerima hasil deteksi dari Whole Genome Sequencing (WGS) yang dikirim ke Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Puslitbangkes).

Selain itu, hasil tes S-gene Target Failure (SGTF) yang dikirim ke Laboratorium Provinsi Kaltim untuk mendeteksi kasus probable atau diduga Omicron juga menunjukkan hasil yang sama.

"Sehingga saat ini virus yang menyebar campuran, ada varian Omicron dan ada varian Delta," kata Andi Sri Juliarty, Kamis (17/2/2022).

Wanita yang akrab disapa Dio ini juga menyampaikan, terdapat tiga kasus kematian akibat Covid-19 pada Rabu (16/2/2022) kemarin. Ketiga pasien itu merupakan lansia.

Baca juga: Update Covid-19 Bontang, Kamis 17 Februari 2022, Bertambah 123 Kasus, Dinkes Ingatkan Bahaya Omicron

Baca juga: Hasil Uji Lab 19 Sampel Covid-19 di Bontang Dinyatakan Probable Omicron, Kadinkes: Tidak Perlu Panik

Baca juga: Kasus Identik Varian Omicron di Kalimantan Timur, Dinkes Kaltim Ingatkan Warga Jangan Panik

"Ketiganya lansia, memiliki penyakit komorbid, dan semua belum divaksin," ungkapnya.

Untuk itu, ia mengimbau semua masyarakat terutama lansia agar segera divaksin. Selain itu, tetap mematuhi protokol kesehatan 5M

Yakni dengan cara memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

"Waspada, varian Omicron penularannya sangat cepat, kasus juga semakin naik. Kami imbau masyarakat pakai masker dua lapis dan tidak keluar rumah jika tidak mendesak," tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved