Berita Nasional Terkini
Cabuli Siswi SMP, Oknum Polisi Berpangkat AKBP Ditangkap Propam Polda Sulsel
Seorang oknum polisi berinisial AKBP M yang bertugas di Polairud Polda Sulsel akhirnya ditangkap usai dijemput Propam Polda Sulsel Senin (28/2/2022)
TRIBUNKALTIM.CO- Seorang oknum polisi berinisial AKBP M yang bertugas di Polairud Polda Sulsel akhirnya ditangkap usai dijemput Propam Polda Sulsel Senin (28/2/2022) malam.
Ia ditahan karena diduga melakukan tindakan asusila terhadap siswi SMP bernisial IS (13), warga Kabupaten Gowa, Sulsel.
"Sudah diamankan, sudah dijemput propam di rumahnya," kata Kabid Propam Polda Sulsel Kombes Pol Agoeng Adi Koerniawan, dikonfirmasi tribun.
Kombes Pol Agoeng pun menegaskan akan memproses kasus itu hingga tuntas.
"Intinya kita proses tuntas," jelas perwira tiga melati itu.
Selain mendatangi rumah terduga pelaku yang berlokasi di Kecamatan Barombong, Gowa, pihak Propam Polda Sulsel juga mendatangi korban dan keluarganya
Untuk rencana visum terhadap korban IS, pun dijadwalkan bakal berlangsung, Selasa besok.
Baca juga: Diimingi Ponsel dan Uang, Gadis 13 Tahun di Jabar Dicabuli, Pelaku Paman dan Sepupuh Korban
Baca juga: Beri Uang Jajan Rp 1.000, Seorang Kakek di Sumsel Tega Cabuli Bocah yang Berusia 5 Tahun
Baca juga: Selama 4 Tahun Cabuli Anak Sendiri, Ternyata Pria di Bogor Ini Dapat Restu Istri
Sebelumnya diberitakan, seorang remaja putri 13 tahun di Kota Makassar, dikabarkan menjadi korban tindak asusila oleh seorang oknum polisi.
Tidak tanggung-tanggung, oknum polisi itu dikabarkan merupakan perwira berpangkat dua bunga alias Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).
Korban disebut berinisial IS (13) yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
Sementara yang diduga pelaku, berinisial M, bertugas di Direktorat Polairud Polda Sulsel.
Kabid Propam Polda Sulsel, Kombes Pol Agoeng Adi Koerniawan yang dikonfirmasi membenarkan adanya kabar itu.
Ia sejauh ini, mengaku masih menyelidiki ihwal kasus tersebut.
"Iya, sedang kita laksanakan penyelidikan," kata Kombes Pol Agoeng Adi Koerniawan dikonfirmasi tribun, Senin (28/2/2022) siang.
Pihaknya mengaku, akan memeriksa remaja putri IS yang diduga korban dan terduga pelaku.
"Iya penyelidikan dulu," tegas perwira berpangkat tiga bunga melati itu.
Terpisah Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPA) Kota Makassar, Achi Soleman mengaku baru mengetahui kabar tersebut.
Pihaknya, pun berencana akan mendatangi korban untuk melakukan pendampingan.
"Baru saya juga dapat kabarnya, rencana ini kami dari DPPA Kota Makassar akan melakukan pendampingan ke korban," ujar Achi Soleman.
Pendampingan yang rencananya diberikan, kata dia, ada dua sesuai dengan tupoksi DPPA.
"Pendampingan yang akan kita berikan itu, berupa pendampingan psikologi maupun pendampingan hukum," jelasnya.
Belum diketahui pasti kronologi dugaan tindak susila terhadap anak di bawah umur itu.
Tribun, masih berusaha mencari kontak keluarga korban untuk menggali informasi terkait apa yang dialami.
Terpisah Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (DP3AP2KB) Provinsi Sulsel, Fitriah Zainuddin, mengaku prihatin atas kasus itu.
"Ya tentunya sangat prihatin terjadi kekerasan seksual. Eksploitasi pekerja dengan korban usia anak," kata Fitriah Zainuddin.
Baca juga: Cabuli Anak di Bawah Umur, Seorang Pria Muarojambi Lesu Saat Ditangkap Polisi
"Ini satu lagi terungkap dipermukaan dari sekian banyak kasus-kasus yabg mungkin saat ini belum terkuak ibarat penomena gunung es," sambungnya.
Pihaknya pun mengaku akan turun tangan melakukan pendampingan terhadap korban.
"Kalau pendampingannya merujuk ke Unit layanan UPT, Selalu siap dalam pendampingan," jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Seorang Oknum Polisi Berpangkat AKBP di Sulsel Ditahan, Diduga Rudapaksa Siswi SMP, https://www.tribunnews.com/regional/2022/03/01/seorang-oknum-polisi-berpangkat-akbp-di-sulsel-ditahan-diduga-rudapaksa-siswi-smp?page=all.