Berita Paser Terkini
WBP Rutan Tanah Grogot Peringati Isra Mi'raj, Karutan: Jadikan Momentum ini sebagai Refleksi Diri
Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Tanah Grogot tetap mengikuti peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah.
Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Tanah Grogot tetap mengikuti peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah.
Kegiatan ini berlangsung di Masjid Nurul Iman dalam lingkungan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tanah Grogot, yang turut diikuti seluruh pejabat struktural dan pegawai Rutan, Jumat (4/3/2022).
Karutan Tanah Grogot, Doni Handriansyah menyampaikan kegiatan ini dibuka dengan Hadrah dan Qasidah yang dilakukan oleh warga binaan, kemudian dilanjutkan dengan doa bersama.
"Kami sangat mengapresiasi apa yang ditunjukkan oleh WBP, dengan artian pembinaan Hadrah dan Qasidah selama ini sudah berjalan baik, dan berpesan tetap memperhatikan Prokes dan tetap menjaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19 yang belum usai," ucap Doni Handriansyah.
Kegiatan ini juga mengusung tema Melalui Isra Mi'raj Kita Jadikan Shalat Sebagai Benteng Keimanan yang Kokoh di Masa Pandemi.
Baca juga: Rutan Tanah Grogot Tiadakan Kunjungan Tatap Muka untuk Keluarga WBP Diganti Video Call
Baca juga: 70 WBP Rutan Tanah Grogot Belum Vaksinasi Booster, Terkendala NIK hingga Komorbid
"Peristiwa Isra Mi'raj yang diperingati tiap tahunnya diharapkan mampu memberikan nilai-nilai kebaikan bagi kita semua, jadikan momentum ini sebagai refleksi diri, agar menjadi pribadi yang lebih baik di masa mendatang dan banyak hikmah yang dapat kita petik dari peringatan Isra Mi'raj ini," tutur Doni.
Sementara itu, Tri Ari Wibowo dalam Tausiyahnya menyampaikan, Isra Miraj merupakan peringatan atas 2 peristiwa berbeda yang sangat penting dalam ajaran Islam.
Dalam peristiwa Isra Mi'raj, Nabi Muhammad berangkat dari Mekkah ke Masjidil Aqsa hanya dalam waktu satu malam.
"Mekkah dan Masjidil Aqsa yang dipisahkan dengan jarak lebih dari 1.200 kilometer yang bisa ditempuh hanya dalam satu waktu," jelasnya.
Pada malam yang sama, lanjut Wibowo, Nabi Muhammad juga diperjalankan oleh Allah SWT di langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha.
Baca juga: Rutan Tanah Grogot MoU dengan Posbakumadin, Tahanan Dapat Bantuan Hukum Gratis
"Dari situ, Nabi Muhammad mendapatkan perintah salat, yang semula 50 kali hingga menjadi 5 waktu dalam sehari semalam dalam menunaikan kewajiban sebagai Muslim," kata Wibowo dalam Tausiyahnya.
Ia mengajak seluruh WBP maupun pegawai Rutan Tanah Grogot, untuk memperbanyak zikir dan menjalankan kewajiban sebagai seorang muslim dengan melaksanakan salat 5 waktu.
"Karena shalat ini merupakan tiang agama, dan jangan lupa untuk mempersiapkan diri dalam menyambut bulan yang penuh berkah, yaitu bulan suci Ramadhan yang tidak lama lagi akan kita temui," ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel