Virus Corona

Puncak Kasus Positif Covid-19 Sudah Terlewati, BIN Tetap Gencarkan Vaksinasi

Di tengah kasus Covid-19 sedang naik, atau melandainya kasus Covid-19, Badan Intelijen Negara atau BIN tetap terus berupaya selenggarakan vaksinasi

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
ILUSTRASI Vaksinasi Covid-19 di Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur. Di tengah kasus Covid-19 sedang naik, atau melandainya kasus Covid-19, Badan Intelijen Negara atau BIN tetap terus berupaya selenggarakan vaksinasi Covid-19. 

Cakupan vaksinasi diperluas hingga ke pelosok desa atau pulau yang selama ini sulit dijangkau yang dikenal dengan istilah wilayah 4T, terpencil, terdalam, terluar, dan terjauh.

Di Kepulauan Bangka Belitung, BIN daerah (Binda) menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah hingga unit terkecil untuk melakukan vaksinasi dari rumah ke rumah atau door to door.

Baca juga: 8 Gejala Umum Terkena COVID-19 Varian Omicron pada Orang yang Sudah Divaksin Dua Dosis dan Booster

"Komitmen kita sama, yaitu menjangkau dan mempermudah akses vaksin bagi semua lapisan masyarakat, termasuk yang tinggal jauh di pelosok pedesaan dan kepulauan," ujar Kabinda Babel Imam Santoso di Pangkalpinang.

Di Provinsi Riau, Binda setempat menggelar vaksinasi secara serentak di enam wilayah yang juga memiliki wilayah terdalam, terjauh, dan terpencil, yakni Bengkalis, Dumai, Meranti, Rohil, Rohul dan Siak.

Jumlah vaksin yang berhasil disuntikkan mencapai 248.000 dosis perbulan, dengan sasaran utama anak usia 6-11 tahun dan lansia.

"Kita pakai metode terpusat dan door to door, agar cakupan meluas. Dengan demikian akan terbentuk benteng pelindung bagi masyarakat, termasuk di wilayah terjauh, terdalam, dan terpencil,” Ujar Kabinda Riau Brigjen TNI Amino Setya Budi.

Baca juga: Kejar Percepatan Vaksinasi Covid-19, Pemkab Mahulu Gandeng BIN 

Sementara itu, di Sulawesi Utara yang juga memiliki banyak kepulauan terluar di perbatasan, jajaran BIN juga membentuk satuan tugas tersendiri, bersinergi dengan pemerintah daerah setempat.

"Kami mengakselerasi ke seluruh lapisan masyarakat di Sulut, termasuk mereka yang tinggal di wilayah 4T, dengan menargetkan 5.000 dosis per hari," ujar Kabinda Laksma TNI Adriansyah.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Covid-19 Melandai, Kepala BIN: Vaksinasi Tetap Harus Digencarkan 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved