Berita Kukar Terkini

Sambut Ramadhan, Jembatan Mangkurawang di Tenggarong Kukar Dicat Warna Kuning

Masyarakat di Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan pengecatan Jembatan Mangkurawang yang sudah terlihat

Penulis: Aris Joni |
TRIBUNKALTIM.CO/ARIS JONI
Warga Mangkurawang melakukan pengecatan jembatan Mangkurawang dengan warna kuning. TRIBUNKALTIM.CO/ARIS JONI 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Masyarakat di Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan pengecatan Jembatan Mangkurawang yang sudah terlihat nampak kusam.

Pengecatan tersebut dilaksanakan warga pada Sabtu (12/3/2022) sekitar pukul 09.00 WITA. Di mana masyarakat mengecat jembatan tersebut dengan warna kuning.

Selain terlihat cerah, warna kuning juga identik dengan masyarakat Kutai.

Hal itu diungkapkan Salah seorang Tokoh Masyarakat Adat Kutai di Mangkurawang, Imran kepada pers.

Diketahui, jembatan merupakan akses utama sebagai penghubung jalan yang layak untuk dihargai dan dirawat. Karena tanpa adanya jembatan, seluruh aktivitas masyarakat pasti akan terhambat dan terganggu.

Baca juga: Soal Pengecatan Jembatan Kukar, Masyarakat Adat Kutai Tunggu Pemborong

Baca juga: Forkopimda dan Masyarakat Adat Kutai Gelar Pertemuan Bahas Soal Warna Jembatan Kukar di Mapolres

"Apalagi pada bulan April nanti seluruh umat muslim akan melaksanakan ibadah bulan Ramadhan, jadi kami ingin jembatan yang setiap harinya kita lalui ini, terlihat cantik dan terang,” kata Imran.

Ia menjelaskan, pengecatan tersebut dilaksanakan dengan swadaya oleh masyarakat, mulai dari bahan hingga tenaganya, karena sudah sekian lama Jembatan Mangkurawang tidak mendapatkan perawatan dari pemerintah.

Sehingga untuk pembelian cat bersumber dari sumbangan warga dan tenaga yang mengecat juga dari warga itu sendiri.

“Kalau malam tidak ada lampunya, hanya seadanya saja. Jadi sangat gelap dan membahayakan pengguna jalan. Sehingga dengan kita cat kuning ini. Saya berharap malam hari bisa terlihat jelas jembatannya,” ucapnya.

Tak hanya mengecat jembatan saja, jelang datangnya bulan Ramadan ini, kata Imran, dalam waktu dekat masyarakat juga akan membantu membersihkan masjid Mangkurawang.

Baca juga: Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Klarifikasi soal Polemik Warna Jembatan Kukar

Pasalnya, jika menunggu bantuan memerlukan proses yang cukup panjang.

“Ini tanggung jawab kami sebagai masyarakat di Mangkurawang. Kalau menunggu bantuan-bantuan. Ya banyak proses ini itunya. Jadi kami sebagai masyarakat melakukan kegiatan ini tanpa ada bantuan dari pihak manapun,” ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved