Berita Samarinda Terkini

Motor Amblas Dicuri saat Antre Minyak Goreng di Samarinda, Korban Akui Lupa Cabut Kunci

Tidak hanya menelan korban jiwa, antrean minyak goreng juga menyebabkan salah seorang warga Kota Samarinda kehilangan sepeda motornya. Musibah terseb

TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Antrean warga ingin membeli minyak goreng di salah satu pusat grosiran di Samarinda, kadang kala membuat warga melupakan barang bawaannya. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tidak hanya menelan korban jiwa, antrean minyak goreng juga menyebabkan salah seorang warga Kota Samarinda kehilangan sepeda motornya.

Musibah tersebut terjadi di Jalan Bung Tomo, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang, Senin (14/3/2022) tadi malam.

Kejadian ini terungkap setelah salah seorang warga mengunggah di akun media sosial Facebook dengan nama Malia Arismaya.

Di mana saat itu sekitar pukul 19.00 WITA mereka tengah mengantre untuk membeli minyak goreng di salah satu swalayan yang berada tepat di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur tersebut.

Karena ingin segera mendapatkan nomor antrean, IRT yang diperkirakan berumur 40 tahun tersebut lupa mencabut kunci kontak kendaraannya.

Baca juga: Atasi Antrean, Distribusi Minyak Goreng di Samarinda Akan Disasar Hingga ke RT

Baca juga: Walikota Samarinda Minta Pihak Grosir Tanggung Jawab Atas Antrean Minyak Goreng yang Makan Korban

"Pas mau pulang, motornya sudah enggak ada. Kita bantu cari memang enggak ada," ujarnya saat membalas komentar pewarta ini di akun Facebooknya, Senin (15/3/2022).

"Dia periksa tas, baru sadar kalau lupa membawa kunci kontak motornya," tambahnya.

Putus asa tidak bisa menemukan sepeda motornya, perempuan yang berdomisili di Sungai Keledang itupun hanya bisa terduduk lesu dengan 1 plastik minyak goreng 2 liter seharga Rp 28 ribu di pangkuannya.

"Katanya motornya harga Rp 30 juta dan masih kredit, belum lunas," imbuhnya.

Baca juga: FAKTA Wanita di Samarinda Meninggal usai Antre Minyak Goreng, Sempat Dapat 6 Liter dari 3 Swalayan

"Semoga pemerintah segera mendapatkan solusi terkait minyak goreng ini. Karena sedikit banyaknya kita pasti sangat perlu minyak goreng di rumah," ucapnya berharap. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved