Bocah Tenggelam di Balikpapan Utara
Polisi Telusuri Titik Koordinat 6 Anak Tenggelam di Balikpapan, Libatkan BPN dan IDEN
Polresta Balikpapan terus mendalami penyelidikan tragedi tenggelamnya enam anak yang ditemukan di kawasan perairan Balikpapan.
Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Miftah Aulia Anggraini
Ringkasan Berita:
- Polisi melakukan TPTKP untuk menentukan titik koordinat akurat lokasi enam anak tenggelam, dengan melibatkan BPN dan Tim IDEN.
- Hingga kini lima saksi telah diperiksa, termasuk keluarga korban dan saksi penemu pertama, serta polisi masih membutuhkan keterangan dari BPBD.
- Sejumlah barang bukti telah diamankan, seperti mainan dan pakaian korban, untuk menguatkan penyelidikan dan mengungkap kronologi kejadian.
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN — Polresta Balikpapan terus mendalami penyelidikan tragedi tenggelamnya 6 anak yang ditemukan di kawasan perairan Balikpapan.
Untuk memastikan titik lokasi kejadian secara akurat, polisi melakukan Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara (TPTKP) dengan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Tim Identifikasi (IDEN).
Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, AKP Zeska Julian Taruna, mengatakan bahwa langkah ini penting untuk menentukan koordinat pasti tempat para korban ditemukan sebelum melangkah ke tahap penyelidikan lanjutan.
“Saat ini kami melaksanakan kegiatan TPTKP bersama IDEN untuk menentukan titik lokasi atau titik koordinat kejadian yang melibatkan meninggalnya enam orang anak-anak,” ujarnya, Selasa (18/11/2025).
Baca juga: 6 Anak Tewas Tenggelam di Kubangan KM 8, Camat Balikpapan Utara: Status Lahan Masih Diselidiki
Menurut Zeska, keterlibatan BPN diperlukan untuk melakukan pengukuran resmi terkait lokasi penemuan.
“Kami meminta bantuan BPN terlebih dahulu untuk menentukan titik koordinat penemuan mayatnya,” tambahnya.
Setelah penentuan koordinat selesai, penyidik akan mengolah informasi tersebut untuk melengkapi proses penyelidikan.
Hal ini termasuk pengumpulan alat bukti dan keterangan lanjutan dari saksi-saksi.
Baca juga: Ketua DPRD Balikpapan akan Panggil Manajemen Grand City Terkait Tewasnya 6 Anak di Kubangan
“Setelah hasil dari ini, tindakan selanjutnya kami mengumpulkan alat bukti, Pengumpulan Bahan Keterangan (Pulbaket) terlebih dahulu termasuk saksi-saksi,” jelasnya.
Meski proses TPTKP masih berlangsung, polisi telah mulai melakukan pemeriksaan saksi.
Hingga kini, lima orang saksi telah dimintai keterangan, terdiri dari pihak keluarga korban serta saksi penemu pertama.
Polisi juga masih membutuhkan keterangan dari BPBD yang terlibat dalam proses evakuasi.
Baca juga: 7 Fakta Enam Anak Tenggelam di Balikpapan Utara, Awal Kejadian hingga Kondisi di Lokasi Cekungan
“Saksi sudah ada beberapa. Kita juga perlu saksi dari BPBD yang menolongnya. Keterangan ini nanti akan kita cocokkan dengan koordinat yang sedang diukur,” ungkapnya.
Selain itu, sejumlah barang bukti dari lokasi penemuan juga telah diamankan, termasuk mainan anak-anak dan pakaian korban.
“Saat ini yang kita amankan itu mainan anak-anak, kemudian baju. Termasuk baju korban,” kata Zeska. (*)
| 6 Anak Tewas Tenggelam di Kubangan KM 8, Camat Balikpapan Utara: Status Lahan Masih Diselidiki |
|
|---|
| Buntut 6 Bocah Tewas Tenggelam, Wawali Balikpapan Bagus Susetyo Minta Pengembang Pasang Pagar Duri |
|
|---|
| 5 Jenazah Korban Tenggelam di Kubangan Km 8 Dimakamkan Satu Liang Lahat |
|
|---|
| Siapa Pemilik Lahan Tempat 6 Anak Tenggelam? Grand City Balikpapan Membantah, Polisi Selidiki Kasus |
|
|---|
| Ketua DPRD Balikpapan akan Panggil Manajemen Grand City Terkait Tewasnya 6 Anak di Kubangan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251118_Satreskrim-Polresta-Balikpapan-menentukan-titik-koordinat-anak-tenggelam.jpg)