Berita Bontang Terkini
Layanan Uji Kir di Bontang Resmi Dibuka, Sempat Setahun Ditutup
Layanan Uji Kir yang sebelumnya tutup setahun lalu, kini resmi kembali dibuka di Lok Tuan, Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Layanan Uji Kir yang sebelumnya tutup setahun lalu, kini resmi kembali dibuka di Lok Tuan, Bontang Utara, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur per hari ini, Selasa 29 Maret 2022.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang, Ahmad Suharto menuturkan, untuk mendapat layanan Uji Kir masyarakat kini tidak perlu lagi jauh ke Samarinda.
"Jadi tidak perlu lagi keluarkan biaya banyak ke Samarinda," terangnya kepada TribunKaltim.co, Selasa (29/3/2022) siang.
Selain memudahkan masyarakat, kehadiran Uji Kir ini juga bisa mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Bontang.
Baca juga: Bapenda Umumkan Wacana Kenaikan Tarif Retribusi Uji Kir di Bontang, Naik hingga 100 Persen
Baca juga: Tarif Retribusi Uji Kir di Bontang Naik 100 Persen, Berikut Ini Daftar Harga Terbarunya
Baca juga: Tarif Baru Retribusi Uji Kir Berpotensi Tingkatkan PAD, Bapenda Bontang Optimistis Raup Rp 300 Juta
Ditarget layanan Uji Kir ini bisa menarik PAD Kota Bontang sebesar Rp 300 juta per tahun.
"Target kita bisa sumbang ke khas daerah Rp 300 juta tahun ini," paparnya.
Sementara untuk pembayaran Uji Kir bisa dilakukan secara non tunai melalui QRIS.
Sehingga masyarakat tidak perlu lagi membayar secara tunai ke petugas Dishub.
Pembayaran non tunai juga dilakukan sebagai upaya mengantisipasi kebocoran PAD Kota Bontang.
Baca juga: Belum Ada Gedung Uji KIR, Dishub Bontang Launching Sistem E BLU Lebih Dulu
"Pembayaran tidak terima tunai lagi. Jadi pake QRIS," paparnya.
Suharto mengakui jika di lokasi uji Kir yang berada di samping Kantor Dishub Bontang masih terbatas. Maksimal mobil yang bisa melakukan uji Kir hanya mobil roda enam.
Meski terbatas, setidaknya Uji Kir di Bontang ini bisa kembali dioperasikan demi meringankan beban biaya masyarakat.

Gedung baru nanti akan di bangun di Bontang Lestari dan lahan di sana cukup luas sekitar satu hetare.
"Jadi sementara ini kita masih terbatas," tutupnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel