Berita Populer Hari Ini

POPULER Samarinda: Hilal tak Terlihat | Pasar Ramadhan Usung Konsep Berbeda

Dihimpun TribunKaltim.com, Kamis (31/3/2022), berikut berita populer regional Samarinda selama 24 jam terakhir.

Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Kegiatan Rukyatul Hilal di Menara Asmaul Husna Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center, Samarinda tahun 2021 lalu. Berikut berita-berita populer Samarinda selama 24 jam terakhir. 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut berita populer ragional Samarinda dalam 24 jam terakhir, Sabtu (2/4/2022).

Hilal tidak terlihat di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Sabtu (2/4/2022).

Seperti diketahui, Kanwil Kemenag Provinsi Kaltim telah menggelar Rukyatul Hilal Awal Ramadhan 1443 H di Menara Asmaul Husna Islamic Center Samarinda.

Sementara itu menjelang Ramadhan 2022, pasar Ramadhan sudah menjadi aktivitas yang selalu hadir pada momen Bulan Suci di setiap tahunnya.

Baca juga: Hilal Tak Terlihat di Kota Samarinda, Dipicu Kondisi Berawan dan Berkabut

Baca juga: Pasar Ramadan sebagai Wadah Kebangkitan UMKM di Samarinda, Tahun Ini Usung Konsep yang Beda

Baca juga: Warung Makan di Samarinda Dilarang Buka Tanpa Penutup selama Ramadhan, Pemkot Keluarkan Edaran

Dihimpun TribunKaltim.com, Kamis (31/3/2022), berikut berita populer regional Samarinda selama 24 jam terakhir:

1. Hilal tak Terlihat

Riza Arian Noor, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Samarinda menjelaskan terkait hasil perhitungan pihaknya.

Dia mengemukakan bahwa ketinggian hilal di Samarinda kurang lebih 1 derajat 40 menit dengan sudut Elongasi kurang lebih 3 derajat 6,41 menit.

Pada waktu pemantauan hilal, kata Riza, kondisinya berawan dan juga sedikit berkabut, sehingga objek sulit terlihat dengan kondisi seperti itu.

"Kondisi seperti ini tidak bisa terlihat (Hilal), karena kondisinya berawan dan kabut juga," ungkapnya saat diwawancarai.

Dial menambahkan, memang sudah beberapa tahun wilayah Kaltim khususnya Samarinda melakukan pengamatan Rukayatul Hilal.

Pertama yakni karena faktor topografi, yakni lantaran wilayah pengamatan itu topografinya lebih cenderung berbukit.

"Artinya apabila ketinggian hilalnya kecil. Dengan adanya bukit, kan Obstacle buat pengamatan kita. Intinya itu," tuturnya.

BACA SELENGKAPNYA >>>>

2. Pasar Ramadhan Jadi Wadah Kebangkitan UMKM

BELANJA HIDANGAN TAKJIL-Sejumlah warga belanja hidangan takjil di kios Pasar Ramadhan, Jalan Abdul Rahman Saleh Kecamatan Samarinda Ilir, Kalimantan Timur, Selasa(11/5/2021).Hidangan takjil diminati warga Samarinda karena bisa dinikmati semua kalangan dengan garga terjangkau.TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO.
BELANJA HIDANGAN TAKJIL-Sejumlah warga belanja hidangan takjil di kios Pasar Ramadhan, Jalan Abdul Rahman Saleh Kecamatan Samarinda Ilir, Kalimantan Timur, Selasa(11/5/2021).Hidangan takjil diminati warga Samarinda karena bisa dinikmati semua kalangan dengan garga terjangkau.TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO.)

Kehadiran Pasar Ramadhan selain menjadi pembeda suasana Bulan Suci dengan bulan-bulan pada umumnya, juga menjadi sarana yang kerap diburu masyarakat untuk menghabiskan waktu di tengah berpuasa.

Sekadar membeli jajanan ringan untuk buka puasa menjadi rutinitas baru saat bulan Ramadhan tiba, tak terkecuali di Kota Samarinda.

Seperti halnya di kota-kota lain, Pasar Ramadhan di Kota Samarinda juga tersebar di berbagai tempat yang diselenggarakan oleh tiap-tiap warga di lingkungannya atau yang digelar secara kolektif oleh pemerintah kota.

Salah satu lokasi yang selalu menjadi langganan diselenggarakannya Pasar Ramadhan di Samarinda adalah halaman GOR Segiri Samarinda yang diselenggarakan oleh pemerintah kota.

BACA SELENGKAPNYA >>>>

3. Pemkot Rencana Revitalisasi Area Kemuning Loa Bakung

Kondisi Pasar Kemuning di jalan Kemuning, kelurahan Loa Bakung, kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda akan dibenahi oleh pemerintah kota Samarinda.

Kepadatan yang terjadi di kawasan tersebut yang juga disertai adanya pedagang yang membuat pasar tumpah di sepanjang jalan itu membuat Walikota Samarinda, Andi Harun berencana merevitalisasi Pasar Kemuning dari kondisi yang sekarang.

Pada tinjauan yang ia lakukan di Pasar Kemuning, Jumat (1/4/2022), Andi Harun berencana memperluas area pasar dan melakukan pembenahan bangunan pasar.

Hal itu guna memungkinkan Pasar Kemuning nantinya menampung pedagang pasar tumpah yang selama ini berjualan di tepi jalan Kemuning.

Baca juga: Bersihkan Lapas dari Penyalahgunaan Narkoba, 118 Petugas di Samarinda Ikut Tes Urine

BACA SELENGKAPNYA >>>>

4. Harapan Hetifah untuk Sri Wahyuni

Sri Wahyuni resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim oleh Gubernur Kaltim Isran Noor pada 30 Maret 2022. Sri telah lama aktif duduk di lingkungan Pemerintahan Kaltim.

Serpak terjang Sri selama 10 tahun terakhir di bidang pariwisata terlihat nyata ketika ia menduduki posisi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kukar pada 2012-2019 dan Kepala Dinas Pariwisata Kaltim 2019-2022.

Pelantikan ini dilakukan setelah melalui proses seleksi dan lelang jabatan oleh Pemprov Kaltim.

Hetifah Sjaifudian legislator dapil Kaltim ucapkan selamat kepada Sri Wahyuni.

BACA SELENGKAPNYA >>>>

(TribunKaltim.co)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved