Bantuan Sosial
Pelaku Usaha UMKM Bisa Dapat BLT hingga Rp 3 Juta Bukan BPUM, Cara Daftar UMKM Online 2022
Apakah akan ada lagi pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk pelaku usaha UMKM? Simak di artikel ini
TRIBUNKALTIM.CO - Apakah akan ada lagi pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk pelaku usaha UMKM?
Bantuan sosial kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang dikenal dengan nama Bantuan Presiden atau Banpres BPUM atau BLT UMKM 2022 sebesar Rp 600 ribu kembali disalurkan.
Terakhir bantuan disalurkan pada bulan Maret 2022 kemarin.
Apakah akan ada lagi pencairan BLT UMKM?
Pemerintah belum mengumumkan kembali apakah ada tahap selanjutnya atau tidak.
Namun, keluarga pelaku usaha UMKM masih bisa mendapat sejumlah BLT hingga Rp 3 juta. Simak penjelaannya dalam artikel ini.
Baca juga: INI Daftar Penerima BLT Minyak Goreng Rp 300 Ribu yang Cair Bulan April 2022, Cek Nama Anda
Baca juga: Jadwal Pencairan BLT UMKM Rp600 Ribu, Kapan? Cek Daftar Nama Penerima di Link eform.bri.co.id
Bantuan UMKM 2022 atau BLT UMKM 2022 adalah bantuan yang diberikan pemerintah kepada pelaku UMKM yang terdampak pandemi Covid-19.
Salah satu penerima bantuan UMKM adalah sejumlah pedagang kecil dan pedagang kaki lima (PKL).
Sebagai informasi, total alokasi dana Program Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 yang akan disalurkan pemerintah adalah sebesar Rp 455,62 triliun.
Bantuan UMKM akan disalurkan kepada kurang lebih 2,76 juta pelaku UMKM di Indonesia.
Masing-masing penerima bantuan UMKM akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 600.000.
BLT UMKM 2022 - Login eform bri.co.id/bpum untuk cek penerima BLT UMKM secara online. Terjawab sudah BLT UMKM kapan cair lagi, segera cek daftar nama penerima bantuan UMKM 2022 di link eform.bri.co.id/bpum.(https://eform.bri.co.id/bpum)
Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pada APBN 2022, anggaran pemulihan ekonomi disederhanakan menjadi tiga kelompok kegiatan.
Yaitu kesehatan, perlindungan masyarakat, dan penguatan pemulihan ekonomi.
“Tahun ini anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp455,62 triliun” jelas Menkeu pada Konferensi Pers APBN KiTa Edisi Februari 2022 sebagaimana dikutip dari laman kemenkeu.go.id.
