Gelar Razia Miras saat Ramadhan, Polsek Muara Jawa Amankan 28 Botol Minuman Keras dari Dua Toko

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Dalam rangka operasi penyakit masyarakat di bulan Ramadhan, Polsek Muara Jawa merazia toko atau warung yang menjual minuman keras (miras) pada Selasa (5/4/2022) kemarin.

Hal itu diungkapkan Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wientama melalui Kapolsek Muara Jawa, AKP Rachmat Andhika Prasetyo kepada wartawan. Rabu (6/4/2022).

Razia tersebut menyasar lokasi yang daerahnya diindikasi ada menjual minuman keras.

Hal tersebut dilakukan guna menjaga kesucian bulan Ramadhan, sehingga dirinya berharap jangan sampai dinodai oleh orang-orang yang menjual miras di bulan Ramadhan ini.

"Target kita toko atau warung yang menjual miras, salah satunya tempat hiburan. Cuma untuk sekarang ini kan surat edaran Bupati Kukar jelas belum ada yang boleh buka tempat hiburan, jadi kita sekalian menertibkan itu," jelasnya.

Baca juga: Hasil Sidak THM Saat Ramadhan, Dewan Akan Evaluasi Perda Penjualan Miras di Bontang

Baca juga: Tak Punya Izin untuk Jualan Miras, Pemkot Samarinda Tutup Sementara Kafe Arion di Jalan Juanda

Dari razia tersebu, lanjut dia, total miras yang berhasil diamankan dari dua lokasi razia sebanyak 28 botol dengan jenis yang bervariasi, yakni anggur merah dan bir Bintang.

"Status miras ilegalnya masih kita telusuri dan kalau dilihat dari botolnya ada cukainya, jadi masih kita telusuri apakah ilegal atau tidak," ucapnya.

Dia mengimbau masyarakat untuk tidak buka tempat hiburan, apalagi menjual dan mengonsumsi miras di tempat umum selama Ramadhan.

"Jadi masyarakat tolong jangan ada yang menjual dan mengonsumsi miras di tempat umum dan tolong ibadah dulu," imbaunya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel